Pedagang di Pasar 26 Ilir Palembang Terapkan Physical Distancing, tapi Masyarakat Tetap Padati Pasar

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Jelang perayaan hari Raya Idul Fitri yang tinggal beberapa hari lagi, sejumlah pasar tradisional masih dipadati masyarakat.

Terlebih lagi hari ini, Kamis (21/5/2020) merupakan hari kedua penerapan PSBB Palembang.

Masyarakat kota Palembang masih ramai memadati pasar-pasar tradisional yang ada di Kota Palembang, untuk membeli kebutuhan pokok jelang lebaran.

Seperti halnya di pasar tradisional 26 Ilir Kota Palembang, masyarakat ramai memadati pasar tersebut.

Berbeda dengan hari biasanya, hari ini Pasar 26 Ilir, pedagang sudah mulai menerapkan physical distancing dengan menjaga jarak ditiap pedagang.

• Ratusan Tenaga Kesehatan RSUD OI Dipecat, Begini Komentar Tokoh Masyarakat Sebut Masalah Leadership

• Video PSBB Palembang Hari Kedua, Banyak Pengendara Ditemukan Melanggar, tapi Belum Dikenakan Sanksi

Akan tetapi walau pun sudah menjaga jarak antar pedagang, masyarakat yang berbelanja tetap saja padat dan tidak menjaga jarak.

Masyarakat pun terlihat berdesakan berbelanja di pasar tradisional 26 ilir.

Menurut salah satu pedagang, penerapan jaga jarak antar pedagang ini cukup baik dalam mencegah penyebaran covid-19.
Akan tetapi karena banyaknya masyarakat yang berbelanja membuat tak ada jarak antar sesama pembeli.

"Sudah bagus jaga jarak ini diterapkan, tapi karena banyaknya masyarakat yang berbelanja tidak bisa menjaga jarak," ujarnya, Kamis (21/5/2020).

Selain para pedagang, menurut Indah Widiani salah seorang masyarakat yang berbelanja di pasar 26 ilir, memang hari ini terlihat ramai masyarakat yang berbelanja.

• Inilah 13 Gangster Terbesar dan Paling Ditakuti di Dunia, Jangan Diganggu, Bisa Sebabkan Kematian!

• Nekat Mencuri Seng, Dua Sekawan di Palembang Berlebaran di Balik Jeruji Besi Polsek IB I Palembang

Dikatakanya, walapun berdesakan ia tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan tidak bersentuhan dengan orang lain.

"Ya dua hari yang lalu saya berbelanja di sini cuma tidak se ramai ini.

Hari ini ramai sekali dan lihat sendiri padatnya masyarakat. Saya tetap mematuhi protokol kesehatan walaupun ke pasar di keramain ini," kata Indah.