Virus Corona di Sumsel

Perusahaan Ekspedisi di Palembang Tetap Terima Jasa Pengiriman Paket Kecuali ke Indonesia Timur

Kepala Kantor Pos Merdeka, Risdayati, mengatakan H-6 lebaran pengiriman barang dari dan ke Palembang mulai naik.

Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM/RAHMALIYAH
Petugas JNE tengah melayani masyarakat yang mengirimkan paket melalui ekspedisi JNE. Foto diambil beberapa waktu yang lalu. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Menjelang lebaran, sejumlah perusahaan ekspedisi mulai kebanjiran paket pengiriman barang dan kue.

Kepala Kantor Pos Merdeka, Risdayati, mengatakan H-6 lebaran pengiriman barang dari dan ke Palembang mulai naik.

Pengiriman bervariasi, mulai dari paket ekspres, kilat khusus, dan kilat biasa dengan tujuan terbanyak Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang dan wilayah lainnya.

Kadinkes Palembang Sebut, Insentif Tenaga Medis Tangani Covid-19 Dialokasikan dari Menkes

"Iya pengiriman paket mulai naik dan pengiriman kita sesuaikan dengan permintaan konsumen jika ada yang ekspres via kargo, namun jika kilat khusus tetap via darat," ujar Risdayati, Senin (18/5/2020).

Paket makanan pempek, kerupuk, dan lainnya juga tetap ada yang dikirim via darat karena maksimal sampai satu hari dan paling cepat satu hari sehingga jika pempek tetap masih bagus.

Sementara itu, untuk menghadapi PSBB Palembang dan Prabumulih, PT Pos Merdeka tetap buka dan beroperasi seperti biasa dengan waktu operasional seperti saat Ramadan, yakni buka pukul 09.00-18.00 WIB setiap hari.

"PT Pos mendapat keistimewaan karena punya tugas khusus sehingga tetap beroperasi meski PSBB Palembang dan Prabumulih nanti bakal diterapkan," ujar Risdayati.

Sementara itu Komisaris Titipan Kilat (TIKI) Palembang , Haris Jumadi mengatakan beberapa hari terakhir lonjakan pengiriman barang sudah mulai naik sekitar 20 persen.

Cerita 3 Pasien Covid-19 di Palembang yang Sembuh Dirawat di RS Siloam, Ada Nenek dan Cucunya

Barang yang paling banyak dikirim dari Palembang yakni kue, pempek, kerupuk dan kemplang dengan tujuan pengiriman Jabodetabek.

Sementara itu barang dari luar Palembang yang masuk ke Palembang juga berasal dari Jabodetabek dengan mayoritas jenis barang pakaian dan lainnya untuk kebutuhan lebaran.

"Pengiriman kita terima semuanya baik yang ekpsres atau lainnya namun khusus untuk kawasan Timur yang sudah lockdown kita tidak terima karena tidak bisa dikirimkan barangnya," ujar Haris.

Kelabui Petugas Mau Mudik, Penumpang Truk dari Jambi Disuruh Putar Balik Oleh Polres Lubuklinggau

Sementara itu M Daud, Kepala Cabang JNE Palembang mengatakan tidak menolak pengiriman barang dari konsumen dan juga tetap menyediakan jasa pengiriman kargo.

Jadi pengiriman tinggal konsumen yang pilih aku via kargo atau via darat tetap kita sediakan semuanya.

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved