Perkelahian Antar Tetangga Berujung Maut
BREAKING NEWS: Perkelahian Dua Tetangga di Lubuklinggau Timur 1 Berujung Maut, Pelaku Kini Kritis
Dua pria yang masih tetanggaan berkelahi, dimana seorang meninggal dunia dan seorang lagi kini kritis.
lihat foto
Terjadi perkelahian antar tetangga berujung maut di wilayah Kecamatan Lubuklinggau Timur 1
SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU - Cn (32), warga Kelurahan Taba Jemekeh, Kecamatan Lubuklinggau Timur I Kota Lubuklinggau, meregang nyawa diduga setelah ditusuk tetangganya, Mh (42).
Cn tewas dengan kondisi luka tusuk di dada kiri.
Aia sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuklinggau, namun nyawanya tak tertolong.
Sementara Mh juga dilarikan ke rumah sakit yang sama karena mengalami luka di kepala kiri, pipi kiri, telinga kiri dan, luka tusuk di belikat kiri.
Kondisinya kini kritis.
• Oknum PNS Digrebek Berduaan dengan Istri Polisi, Pasrah Saat Ketahuan Warga, Akhirnya Bernasib Gini
Berdasarkan informasi dihimpun, Kamis (12/3/2020) konflik antar tetangga ini dipicu gara-gara anak yang berkelahi.
Ceritannya, satu jam sebelum kejadian, anak Mh berkelahi dengan anak Br (40) yang tak lain adalah kakak Cn.
Anak Mh dilempar batu tepat mengenai kepalanya.
Akibatnya, bagian kepalanya terluka, satu jam kemudian Mh pulang bekerja melihat kepala anaknya berdarah. Ia tidak terima langsung mendatangi rumah Br.
Setiba di rumah Br, Mh hanya bertemu Cn bersama dengan Bn yang tengah duduk di depan teras rumah.
Mereka lalu terkejut melihat Mh datang dengan marah-marah.
Mh meminta agar Br bertanggung jawab atas luka di bagian kepala yang dialami oleh anaknya.
Cekcok mulut pun terjadi, akibat dari cekcok itu diduga Cn langsung mengambil pisau.
• Berkat Gol Neymar dan Juan Bernat Disaksikan Penonton Kasat Mata, PSG Lolos ke Perempat Final
Tanpa banyak bicara, Cn diduga langsung menusuk perut Mh.
Mh langsung mencabut pisau dan menancapkanya ke dada sebelah kiri Cn.
Seketika itu Cn oleng dan terjatuh.
Warga setempat ketika melihat ada perkelahian langsung berupaya melerai. Keduanya oleh warga langsung dilarikan ke Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuklinggau.
Setelah mendapat perawatan, diduga Cn banyak kehilangan darah akhirnya ia meninggal dunia. Sedangkan Mh hingga saat ini masih dalam kondisi kritis.
Atas kejadian itu Kapolres Lubuklinggau, AKBP Mustofa, melalui Kasat Reskrim, AKP Alex Andrian, membenarkan adanya kejadian itu.
Ia menuturkan, setelah mendapat laporan dari warga ia langsung turun kelapangan dan mendatangi Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuklinggau dan memanggil saksi-saksi di lapangan.
• Teddy Perjuangkan Haknya Terkait Warisan Lina Rp 10 Miliar, Sule Mendadak Lepas Tangan, Ada Apa?
"Semalam kita sudah mendatangi TKP dan melakukan pengamanan terhadap Mh.
Tapi sampai saat ini ia masih dalam perawatan di RS," katanya
