VIRAL Video Guru Merangkak Mengelilingi Kelas Dihukum Orangtua Murid, Tahan Malu Dilihat Semua Siswa
Viral video seorang guru yang diberi hukuman oleh wali murid. Usut punya usut orangtua murid tersebut tak terima anaknya diberi sanksi.
Teror fisik si wali murid membuat Rahmah dibayang-bayangi ketakutan, sehingga ia memutuskan menunda untuk mengajar.
Pelipis Rahmah masih memar dan kulitnya membiru akibat penganiayaan SN.
• Versi Arab Saudi, Indonesia Masuk Daftar Negara Terjangkit Corona
• Juventus Alihkan Pandangan Ke Bintang Muda Lyon, Jika tak Dapatkan Paul Pogba
Buntut Perkelahian 22 Oktober
Penganiayaan terhadap Rahmah tak lepas dari perkelahian anak wali murid SN dengan teman sekelasnya pada 22 Oktober silam.
Saat sedang menulis di papan tulis Rahmah mendengar muridnya menangis setelah berkelahi dengan temannya.
Sebagai wali kelas III B, Rahmah mencoba menenangkan murid yang menangis itu dan mendamaikan murid yang terlibat perkelahian.
Sepekan berlalu, tepatnya Sabtu (26/10/2019), ibu wali murid SN masuk ke dalam kelas saat berlangsung belajar mengajar lalu menghampiri anaknya.
Rahmah sempat bertanya perihal kedatangan wali murid tersebut.
Tak lama wali murid tersebut cekcok dengan Rahmah. Si Wali murid memprotes kenapa anaknya berkelahi sehingga ia tidak terima.
Rahmah menjelaskan kejadian itu dan kedua anak yang terlibat perkelahian sudah berdamai.
Usut punya usut, perkelahian di dalam kelas justru diawali oleh anak si wali murid.
Wali murid tadi memastikan anaknya sangat disiplin, tapi malah menyinggung status Rahmah selaku guru honorer.
Rahmah mengabdi di SDN Jambi Baru sejak 2005 hingga 2016 dan sejak 2017 terdaftar sebagai guru honorer Pemkot Subulussalam dengan upah Rp 800 ribu per bulan.
Ia tak lagi punya peluang menjadi PNS melalui rekrutmen jalur umum lantaran usianya telah mencapai 35 tahun.
Saat ribut, guru-guru yang lain datang ke dalam kelas.