Menyusuri Kampung Kapitan, Kawasan Pecinan Berusia Lebih 400 Tahun di Palembang
Bau asap dupa menyengat di bagian depan dua rumah pangung di Kawasan 7 Ulu Kecamatan Seberang Ulu I Palembang,
Penulis: maya citra rosa | Editor: Yandi Triansyah
Sripoku.com / Maya Citra Rosa
Rumah kapitan yang berada di kampung kapitan 7 Ulu Palembang
Rumah Kapitan selain sebagai tempat wisata, juga digunakan sebagai tempat sembahyang dan menyimpan abu dari keturunan Kapitan.
Rumah Kapitan sendiri memiliki makna, sebagai tempat ibadah menghormati para leluhur dan menyembah dewa.
Terdapat delapan pilar atau tiang di setiap rumah, yang melambangkan tidak putusnya hubungan.
“Seperti angka 8, tidak ada putusnya, bersambung, seperti itu juga hubungan atau garis keturunan Kapitan,” kata dia.
Saat ini, Mulyadi setia untuk menjaga rumah Kapitan, dan menghuni kamar yang dulunya dipakai oleh Kapitan beristirahat.