Pengamat Sosial Soal Bimbel Online Garansi Lulus CPNS: Modus Sistem Tajur
Dengan saringan ekstra ketat, tentu garansi meluluskan tes CAT ini menimbulkan banyak spekulasi.
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Soegeng Haryadi
BANYAKNYA bermunculan Bimbingan Belajar (Bimbel) online yang berani menggaransi dapat lulus tes CPNS, harus diwaspadai oleh masyarakat yang hendak mengikuti bimbel tersebut.
Iming-iming dapat meluluskan tes Computer Assisted Test (CAT) Standar Kompetensi Dasar (SKD) dengan belajar di bimbel online itu patut dipertanyakan kebenarannya. Tes CPNS dengan sistem komputerisasi ini merupakan dokumen rahasia yang sangat sulit ditembus dan adanya oknum bermain.
• Trik Bimbel Online Tes CPNS Cari Mangsa, Mau Lulus Bayar Rp 2 Juta, Jika Gagal Uang Kembali
• Kepala BKN Kanreg VII Palembang: Bimbel Berani Jamin Lulus CAT, Modus Lama Gaya Baru
Dengan saringan ekstra ketat, tentu garansi meluluskan tes CAT ini menimbulkan banyak spekulasi. Terlebih bimbel online yang menawarkan jasa tersebut pada umumnya bukan lembaga-lembaga kursus kredibel.
Jikapun peserta tersebut benar-benar lulus, itu merupakan hasil kerja kerasnya sendiri bukan berkat bantuan bimbel online. Setelah lulus, tentu secara otomatis uang yang disetorkan akan hilang. Itulah modus sistem tajur yang dilakukan para pelaku penipuan.
Para peserta harus berpikir matang-matang jika harus menyetorkan sejumlah uang agar lulus tes CPNS, dengan mengikuti bimbel secara online.
Masyarakat perlu waspada, jika uang sudah disetorkan sangat sulit memintanya kembali. Apalagi, uang yang diberikan itu kepada orang tak dikenal melalui sosial media.Para peserta harus berpikir ulang untuk memberikan uang ke bimbel online. Dalam situasi seperti ini banyak oknum memanfaatkan momen untuk mencari uang. (oca)