Pelaksanaan Operasi Zebra Polres Banyuasin Dimulai, Pengendara Dibawah Umur Jadi Sasaran
Pelaksanaan Operasi Zebra Polres Banyuasin Dimulai, Pengendara Dibawah Umur Jadi Sasaran
Penulis: Mat Bodok | Editor: Budi Darmawan
SRIPOKU.COM, BANYUASIN-- Pelaksanaan Operasi Zebra Polres Banyuasin dimulai, Rabu-Kamis (23-14/10/2019), untuk meningkatkan kesadaran pengendara serta menurunkan angka kecelakaan di wilayah Bumi Sedulang Setudung.
Kapolres Banyuasin AKBP Danny Ardiantara Sianipar SIk mengatakan, pihaknya akan melakukan tindakan tegas bagi pengendara kendaraan yang melanggar aturan berkendara.
Tindakan tegas tadi yakni, pelanggaran pengemudi menggunakan handphone, pengemudi melawan arus, pengemudi yang berboncengan lebih dari satu, pengemudi dibawah umur, pengemudi dan penumpang tidak memakai helm SNI, serta pengemudi dalam keadaan mabuk dan pengemudi berkendara melebihi kecepatan yang telah ditetapkan.
• Momentum HUT ke-15 Sriwijaya FC, Kas Hartadi Ajak Semuanya Kerja Keras Kembalikan Kejayaan SFC
• Pengamat Politik Palembang Ini Sebut Jokowi-MA Cenderung Tersandera Kekuatan Elite Politik Nasional
• Raih Penghargaan TOP 99, Bentuk Komitmen Pemkot Palembang dalam Memberikan Inovasi Pelayanan Publik
"Pelanggaran tersebut sudah menjadi perhatian pihak kepolisian, sebab itu bagi pelanggar akan dikenakan sank dimulai dari teguran hingga tindakan tegas," kata Kapolres pada saat pimpin apel Zebra Musi di Mapolres.
Dijelaskan AKBP Danny, operasi zebra ini dalam rangka penegakan hukum guna meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas untuk mewujudkan Kamseltibcar Lantas.
"Operasi Zebra ini akan dilaksanakan selama 14 hari mulai 23 Oktober sampai 5 November 2019," tutur Danny seraya berucap adanya Operasi Zebra ini diharapkan dapat menurunkan angka kecelakaan dan lakalantas dapat diminalisir.
Kasat Lantas AKP Avani SIk menyebutkan, pihaknya hingga kini telah melakukan operasi zebra musi di beberapa titik yang berbeda. "Razia zebra musi ini, dimulai hari ini, Rabu sampai Kamis hingga 14 hari kedepan. Dan razia tidak memandang siapa orangnya semua akan kita tindak sesuai dengan kesalahan," tandasnya.