Cara Tepat Mengolah Sayuran agar Nutrisinya Tidak Hilang, Perhatikan Penyimpanan & Cara Memasaknya
Cara Tepat Mengolah Sayuran agar Nutrisinya Tidak Hilang, Perhatikan Penyimpanan & Cara Memasaknya
Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
Sayuran merah dan jingga. Misalnya, tomat dan wortel yang mengandung likopen, beta karoten, vitamin A, dan vitamin C. Nutrisi-nutrisi ini bermanfaat dalam menjaga kesehatan kelenjar prostat, jantung, mata, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Sayuran hijau, seperti bayam dan kale, yang mengandung lutein dan zexanthin. Kandungan ini membantu dalam menjaga kesehatan mata.
Sayuran ungu, seperti terong, yang mengandung anthocyanin dan bermanfaat dalam pencegahan kanker.
Sayuran putih, seperti kembang kol, yang mengandung sulphoraphane. Kandungan ini juga bermanfaat dalam mencegah terjadinya kanker.
• 5 Keutamaan Sholat Dhuha yang Luar Biasa, Lengkap Tata Cara, Doa & Waktu Sholat Dhuha Paling Baik
• Bus Rosalia Indah Hantam Truk CPO - 27 Penumpang Tergilas, 8 Tewas 19 Cedera
• Tata Cara dan Niat Sholat Dhuha, Lengkap Doa & Keutamaan, serta Waktu Sholat Dhuha yang Paling Baik
• Bacaan Niat, Tata Cara dan Doa Setelah Sholat Dhuha, Serta Waktu Diperbolehkan Untuk Mengerjakannya
Cara mengolah sayuran sebelum dikonsumsi dan dimasak juga berpengaruh.
Perhatikan hal-hal ini supaya dapat menjaga kandungan gizi dalam sayuran:
*Gunakan pisau tajam untuk memotong sayuran segar agar tidak terjadi kerusakan atau memar pada batang dan daun.
*Cukup potong dan buang bagian-bagian yang tidak bisa dimakan. Makin banyak bagian sayur yang dibuang, tentu akan makin banyak pula kandungan nutrisi yang akan berkurang.
*Tidak perlu mengupas kulit sayuran tertentu karena nutrisi kadangkala justru paling banyak terkandung di bawah kulit. Misalnya, membiarkan kulit kentang saat direbus supaya gizinya tidak lenyap selama proses pemanasan.
*Jangan memanaskan sayur terlalu lama saat dimasak. Saat sayuran mulai terlihat layu, sebaiknya angkat dari kompor supaya nutrisinya tidak semakin banyak hilang.
*Variasikan cara memasak dan penyajian sayuran. Pasalnya, ada sayuran yang lebih baik dimakan segar, dan ada yang kandungan nutrisinya justru bertambah setelah dimasak.
Misalnya, tomat dengan kandungan likopen yang lebih tinggi setelah dipanaskan.
• Dianogsis Dokter Anak RS Ar Rasyid, Elsa Terkena Radang Selaput Otak
• Inilah 5 Zodiak Terkenal Dewasa dan Tidak Membesar-besarkan Masalah; Pisces hingga Sagitarius
• Sebut Ibunya Tak Siap Kesulitan Ekonomi, Sikap Barbie Kumalasari Terbongkar, Ungkit Harta Pemberian!
• Menurut Pengamat MotoGP, Rossi Bukan Lagi Pembalap Terbaik Yamaha
Cara memasak sayuran agar tetap bernutrisi
Gizi dalam sayuran bisa saja hilang bila dimasak dengan cara tertentu. Jadi, cara memasak sayuran pun perlu diperhatikan.
Kamu bisa menerapkan beberapa langkah-langkah berikut: