Berita Muratara

Kritisi Soal Dana Desa di Facebook, Aktivis HMI di Muratara Dikeroyok OTD, Alami Luka Tusuk Sajam

Kritisi Soal Dana Desa di Facebook, Aktivis HMI di Muratara Dikeroyok OTD, Alami Luka Tusuk Sajam

Editor: Welly Hadinata
Tribun Sumsel/Rahmat Aizullah
Kritisi Soal Dana Desa di Facebook, Aktivis HMI di Muratara Dikeroyok OTD, Alami Luka Tusuk Sajam 

Ia meminta pihak kepolisian segera mengungkapkan kasus tersebut dan memberi hukuman kepada pelaku.

"Pihak Polres Musi Rawas harus segera bertindak, karena ini telah melukai keluarga besar himpunan," tegasnya.

Sementara itu kakak korban, Rifandi membenarkan bahwa adiknya menjadi korban tindak pidana penganiayaan atau pengeroyokan.

Akibatnya, korban mengalami luka tusuk di bagian tangan dan punggung, serta luka memar dan bengkak di bagian kepala.

Setelah kejadian itu, korban Dodi Apriadi dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rupit untuk mendapatkan penanganan medis.

Selanjutnya, korban dirujuk ke Rumah Sakit AR Bunda Lubuklinggau karena alami luka yang cukup serius akibat tusukan benda tajam.

“Saat ini adik saya sedang dirawat di rumah sakit AR Bunda, beliau sadar. Kejadian ini sudah kami laporkan kepada pihak kepolisian," kata Rifandi.

Terpisah, Kapolres Musi Rawas, AKBP Suhendro melalui Kapolsek Rawas Ilir, Iptu Afrinaldi saat dikonfirmasi mengaku sudah mendapat informasi kasus dugaan penganiyaan tersebut.

"Iya, kami sudah dapat info itu, tapi saat kejadian keluarga korban langsung membawa korban ke Lubuklinggau dan melaporkan ke SPK Polres Musi Rawas," katanya.

Namun demikian pihaknya tetap melakukan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) terkait siapa pelakunya, berapa jumlah pelaku, serta motifnya.

"Nah kalau untuk lebih jelasnya kita belum tahu, masih kita lakukan penyelidikan," ujarnya.(Rahmat/TS)

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved