Mengaku 'Manusia Setengah Anjing', Mahasiswa Ini Bunuh Pasangan Suami Istri di AS Secara Kanibal
Mengaku 'Manusia Setengah Anjing', Mahasiswa Ini Bunuh Pasangan Suami Istri di AS Secara Kanibal
Penulis: Nadia Elrani | Editor: Sudarwan
Ketika Harrouff ditangkap pada 15 Agustus 2016 di Tequesta, Florida, tampak di dalam mulutnya seperti daging dan darah ketika polisi menyeretnya keluar dari salah satu mayat.
Petugas juga mengatakan mereka menemukan Harrouff di tempat kejadian dan mengeluarkan suara "mendengkur dan menggeram" saat dia menggigit potongan wajah Stevens.
Mahasiswa itu sebelumnya mengaku tidak bersalah atas dua tuduhan pembunuhan tingkat pertama; percobaan pembunuhan tingkat pertama dan pencurian.
Dia menghabiskan beberapa minggu dalam keadaan koma setelah menyerang dan diduga menelan bahan kimia kaustik yang dia temukan di garasi.
Saat melakukan penangkapan, polisi tidak menembak remaja itu karena takut mengenai Stevens.
Sebuah pistol setrum juga gagal menghentikan Harrouff.
Polisi hanya bisa menaklukkan Harrouff ketika seorang petugas datang dengan seekor anjing yang kemudian menggigit remaja itu.
• Susun Skuad Sriwijaya FC 2019, Kas Hartadi Masih Mencari Bek Kanan dan Striker
• Showroom Special Event di Atrium PTC Mall Bagikan Emas 5 Gram dan Bertabur Hadiah
• Mulai Hari Ini Maskapai Penerbangan Lion Air Group Menurunkan Harga Tiket Pesawat untuk Seluruh Rute
• Nabil Husein, Presiden Borneo FC Pinjamkan Eddy Gunawan untuk Sriwijaya FC
• Gara-gara Hal Ini, Seorang Nenek Rela Melahirkan Cucunya Dari Rahimnya Sendiri, Kok Bisa?
Menurut dokumen pengadilan, Harrouff, yang tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya, mengatakan kepada para deputi bahwa dirinya membutuhkan bantuan.
"Bantu saya, saya makan sesuatu yang buruk," kata Harrouff.
Ketika ditanya apa yang dia makan, dia berkata "manusia".
Dia dikatakan telah memohon para deputi untuk membunuhnya saja.
"Tembak aku sekarang, aku pantas mati," pintanya.
Keterangan Keluarga Harrouff
Keluarga Harrouff juga mengklaim dia telah bertindak aneh pada minggu-minggu sebelum pembunuhan.
Ibunya mengatakan kepada polisi bahwa Harrouff percaya dia memiliki kekuatan super dan telah dikirim untuk membantu orang, sementara tempat tidurnya dipindahkan ke garasi karena dia pikir ada setan di rumah.