5 Anak 'Pembunuh Sadis' yang Tumbuh Besar di Penjara, No 3 dengan Menggunakan Racun
Namun, beda halnya dengan anak-anak ini yang mesti mendekam dan tumbuh besar di dalam penjara akibat kejahatan yang dilakukan.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Rizka Pratiwi Utami
Pada akhirnya Young tertangkap dan masuk penjara dengan hukuman 9 tahun penjara.
Baca: Rivaldy Bawuo Siap Jurus Jinakkan Stopper Tangguh Persija
4. Jesse Pomeroy
Jesse Pomeroy dilahirkan di Boston pada tahun 1859.
Saat usia 11 tahun, ia mulai berkelahi dengan anak-anak muda di daerah terpencil dan mengalahkan mereka dengan cara yang cukup ekstrim, menggunakan kepalan tangan, ikat pinggang, dan pisau.
Pada tahun 1874, Pomeroy menyerang Curran Maria yang saat itu berusia berusia 10 tahun, kemudian membunuh Horace Mullin yang kala itu berusia 4 tahun.
Pomeroy dinyatakan bersalah atas pembunuhan tingkat pertama dan dihukum mati dengan cara hukum gantung.
Namun, dua tahun kemudian, pada tahun 1876, hukumannya diubah dan dia dipindahkan ke dalam sel tersendiri.
Baca: Tanpa Beto, Subangkit Atur Alhadji Jadi Tandem Manuchekhr Dzhalilov di Lini Depan
5. Christian Fernandez
Cristian Fernandez ini hidup dalam lingkungan yang keras.
Ia tinggal bersama neneknya yang ternyata menyimpan kokain di dalam kamar hotel.
Sementara orang tuanya nggak diketahui keberadaannya.
Kekerasan fisik maupun seksual sering dialami Fernandez yang dilakukan oleh sepupu dan ayah tirinya.
Fernandez yang akhirnya muak dengan kondisi yang ada lalu nekat membunuh saudara tirinya yang masih berusia 2 tahun dan melakukan tindakan seksual pada saudara tiri lainnya yang berusia 5 tahun dan dijatuhi hukuman penjara.
Baca: Tangan Dingin Mario Gomez Bikin Persib Tampil Stabil