Kisah Lisha, Pelajar Miskin Yang Rela Kerjakan 10 Pekerjaan Demi Biayai 3 Siswa Miskin di Kotanya
Ironisnya, kebaikannya ini malah dipertanyakan sebagian orang, mengingat dirinya sendiri hidup dalam jerat kemiskinan.
Penulis: Ahmad Sadam Husen | Editor: Ahmad Sadam Husen
Thang Lisha yang berasal dari keluarga sederhana itu menjalani hidup yang hemat, biaya pengeluarannya kurang dari 200 yuan (Sekitar 500 ribu rupiah) sebulan.
Saat Thang Lisha diwawancarai media, ada satu poin yang ditanyakan reporter :
Ketika ditanya mengapa dia tetap saja bersikeras membantu, sementara dirinya sendiri hidup susah.
Thang Lisha menunjuk tumpukan data non akademik di atas meja kamar tidur, menjawab diluar pertanyaan inti wartawan bahwa saat ini dirinya sedang menyiapkan ujian.
Dia tidak menjawab pertanyaan itu secara positif.
Dari sudut pandang ekonomi, semua yang dilakukan setiap orang dimaksimalkan untuk keuntungan pribadi.
Thang Lisha mengatakan bahwa dia bertemu dengan banyak guru yang baik saat sekolah.
Dan dia bertekad kelak akan menjadi seorang guru yang baik, untuk membantu siswa yang punya harapan, tidak peduli orang mau berkata apa. (Sripoku.com/A. Sadam Husen)

===
