Perankan Sang Ratu ,Nyawa Artis India Ini Terancam, Kepalanya Dihargai Rp 20 Milyar

Seorang pejabat partai penguasa India, Bharatiya Janata Party (BJP) sampai membuat sayembara untuk kepala Padukone dan sutradara Sanjay Leela Bhansali

Penulis: Budi Darmawan | Editor: Budi Darmawan
timesofindia
deepika padukone 

SRIPOKU.COM - Nyawa aktris top Bollywood, Deepika Padukone terancam setelah film terbarunya yang berjudul Padmavati menyulut kemarahan sekelompok orang dari kasta Rajput.

Seorang pejabat partai penguasa India, Bharatiya Janata Party (BJP) sampai membuat sayembara untuk kepala Padukone dan sutradara Sanjay Leela Bhansali dengan hadiah INR 10 crore atau setara Rp 20 miliar.

Dilansir mirror.co.uk, Selasa (21/11/2017), Suraj Pal Amu, seorang politikus senior di India merasa marah, lantaran Deepika Padukone membintangi film yang mengeskplorasi hubungan antara seorang ratu Hindu dan penakluk Muslim.

Suraj Pal Amu (Mirror.co.uk)

BACA ;

Baca: Beredar Kabar Undangan Ngunduh Bobby-Kahiyang Ayu Dijual, Segini Harganya

Baca: Polisi Temukan Rekaman CCTV Terkait Kecelakaan Setya Novanto. Hasilnya?

Padmavati merupakan adaptasi lepas dari puisi epik karya penyair abad ke-16 Malik Muhammad Jayasi yang berjudul Padmavat.

Puisi itu bercerita tentang Ratu Chittor, Padmini yang nekat melompat ke dalam api demi melindungi kehormatannya dari Sultan Delhi Alauddin Khilji yang datang menyerbu.

Protes muncul karena cerita Padmavati dianggap menyimpang dari peristiwa sebenarnya serta merendahkan kehormatan Ratu Padmini, pahlawan dan simbol wanita terhormat bagi kasta Rajput.

Padahal, sebagian besar pakar sejarah berpandangan bahwa Ratu Padmini adalah karakter fiksi.

Dua negara bagian yang dikuasai BJP sudah melarang pemutaran film yang dibintangi oleh artis yang juga pernah bermain film dengan Vin Diesel ini.

Wakil Menteri Utama Uttar Pradesh Keshav Prasad Maurya mengatakan, pemerintah negara bagian di India itu tak akan mengizinkan pemutaran film hingga beberapa adegannya dihilangkan.

"Bagaimana mungkin seorag raja dan ratu digambarkan sebagai korban sementara sang penyerang menjadi pahlawan? Ini tak benar," kata Maurya.

BACA :

Baca: Posting ‘Bini jaman now’, Wanita Cantik ini Jadi Viral, Tuai Banyak Pujian Netizen, Begini Isinya

Baca: Sebelum Dinikahi Uje, Umi Pipik Pernah Tampil Seksi dalam Video Klip Grup Band, Ini Videonya!

Film-film yang bertemakan sejarah hubungan antara Hindu dan Islam di India kerap memicu kontroversi.

Pengurus pusat BJP sendiri ogah dikaitkan dengan ancaman Suraj Pal Amu terhadap Padukone dan Bhansali. Partai Perdana Menteri Narendra Modi itu justru mengaku sudah menegur keras kadernya tersebut.

Namun, teguran itu tak dihiraukan Suraj Pal Amu. Sehari setelah membuat sayembara untuk kepala Padukone, dia menyatakan akan membakar habis bioskop yang berani menayangkan Padmavati.

Akibat ancaman tersebut Padukone batal tampil di acara konferensi kewirausahaan global yang rencananya digelar di Hyderabad.

Sejauh ini belum ada komentar dari sang aktris terkait ancaman tersebut.

Akan tetapi, teman dan penggemar Deepika memberi dukungan kepadanya.

"Saya sangat terkejut membaca apa yang dialami teman saya ini, tetapi dia adalah sosok yang kuat dan berani. Deepika, kau adalah salah satu perempuan terkuat yang saya kenal," tulis seorang teman Deepika.

@RiddhiKanojia: Teman-teman sangat serius mendukung Padmavati.

"Ini sangat tidak adil untuk Deepika, bagaimana seseorang bisa berkata akan membunuhnya," tulis akun @MiraniDeepak.

Seorang pejabat senior kepolisian di Mumbai mengatakan bahwa mereka telah menawarkan meningkatkan keamanan kepada Padukone dan Bhansali, pemain film ini. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved