Niat Mau Beli Batu Es Berubah Saat Lihat Dua Gadis Ini. Ad Lampiaskan Syahwatnya dengan Cara Begini
Saya dan istri datang ke rumahnya, akan tetapi dia tak berani keluar. Lalu orangtuanya yang keluar menemui kami untuk mengajak berdamai
Laporan wartawan Sriwijaya Post, Odi Aria Saputra
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Hati orangtua mana yang tak sakit apabila mendengar anaknya yang terbilang masih kecil telah dicabuli oleh tetangganya sendiri.
Tak terima perlakuan yang telah dilakukan Ad, Is dan BA yang merupakan orangtua korban mendatangi Mapolresta Palembang guna untuk melaporkan kejadian yang telah dialami oleh anaknya, Rabu (6/9/2017) sekitar pukul 14.40.
Di hadapan petugas ia mengatakan, kejadian yang dialami oleh anaknya terjadi pada Selasa (5/9/2017) sekitar pukul 10.00, di rumahnya.
Pada saat itu terlapor datang ke rumah korban dengan maksud hendak membeli es batu.
Melihat kedua anak kecil yang sedang asik bermain di dalam rumah timbul niatan terlapor untuk melakukan aksi bejatnya.
Terlapor pun langsung masuk lalu beraksi melancarkan hasratnya kepada dua bocah SD tersebut dengan mencium serta menusuk kemaluan korban menggunakan jari.
"Pada saat kejadian sebenarnya istri saya ada di rumah pak. Tetapi istri sedang mencuci baju di belakang jadi tidak ketahuan," kata BA.
Setelah melancarkan aksi bejatnya, terlapor langsung pergi meninggalkan dua bocah tersebut dengan santainya.
Prilaku bejat itu diketahui usai korban menceritakan perbuatan Ad yang sudah mencabulinya.
Mendengar pengakuan anaknya, BA langsung mendatangi kediaman terlapor untuk mempertanyakan hal tersebut.
"Saya dan istri datang ke rumahnya, akan tetapi dia tak berani keluar. Lalu orangtuanya yang keluar menemui kami untuk mengajak berdamai secara kekeluargaan. Kami tidak terima dengan perbuatan cabulnya," jelasnya.
Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara SIK melalui KA SPKT Polresta Palembang Ipda Abdul Wahab membenarkan kalau pihaknya telah menerima laporan dari korban dengan dugaan Perlindungan Anak.
"Laporannya sudah kita terima, dan selanjutnya akan kita serahkan ke Unit Reskrim Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Palembang," katanya.
Baca: Dua Kali Cabuli Bocah SD dengan Cara Begini, HZ Mengaku Khilaf. Terakhir Modusnya Cari Kupon Kurban
