Masyarakat OKU Diminta Waspadai Ancaman Konflik yang akan Membahayakan Keutuhan NKRI
Lalu FPDA (Power Five Defence Agrrangement ), negara Indonesia dikelilingi negara-negara persemakmuran Inggris yang bermasalah dengan Indonesia.
Penulis: Leni Juwita | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM, BATURAJA - Komandan Kodim 0403/OKU melalui Pabung Mayor Inf Ihara Warsa mengajak seluruh lapisan masyarakat mewaspadai ancaman konflik yang membahayakan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Hal itu disampaikan Dandim 0403 /OKU Letkol Inf Mohammad Sjahroni diwakili Pabung Mayor Inf Ihara Warsa dalam acara silaturahmi Dandim 0403/OKU bersama tokoh agama, tokoh masyarakat, mahasiswa dan organisasi tenaga kerja se-Kabupaten OKU yang dipusatkan di Atrium Citimal Baturaja, Selasa (15/11/2016).
Di kesempatan itu Dandim mengatakan Sosialisasi Pengarahan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo ini dilakukan di seluurh Indonesia.
Dalam pengarahan Panglima dijelaskan Perspektif Ancaman Indonesia yang harus diwaspadai oleh seluruh elemen masyarakat RI Darwin (Australia) karena Benua Australia hanya berjarak 90 Km Blok Masela tempat cadangan minyak berlimpah milik Negara Republik Indonesia.
Kemudian LCS (Laut Cina Selatan), Indonesia pernah bermasalah dengan batas dengan LCS.
Lalu FPDA (Power Five Defence Agrrangement ), negara Indonesia dikelilingi negara-negara persemakmuran Inggris yang bermasalah dengan Indonesia.
Dalam arahannya Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan pada tanggal 4 -21 Oktober 2016 militer dari lima negara tersebut melakukan latihan bersama di Malaysia, Singapura dan kawasan Laut Tiongkok Selatan dalam rangka Hari Jadi ke-45 FPDA.
Latihan bersama ini melibatkan lebih dari 3000 personil, 71 pesawat tempur, 11 pesawat tempur dan kapal selam.
Kemudian masalah narkoba juga merupakan ancaman serius yang harus diwaspadi. Lalu teroris kemudian persaingan ekonomi.
Panglima dalam arahannya yang disampaikan melalui Dandim OKU mengatakan, setelah tahu potensi ancaman Negara Republik Indoneisa maka semua elemen masyarakat melalui profesi masing-masing harus sama-sama menjaga keutuhan NKRI.