Seni Ukir Khas Palembang, Diminati karena Keindahan Motifnya
Guratannya didominasi tumbuhan; bunga melati, teratai dan yang pasti tidak ada gambar manusia atau hewan.
Penulis: Sugih Mulyono | Editor: Eko Adiasaputro
SRIPOKU.COM/ZAINI
POLES UKIRAN-Seorang pengrajin seni ukir khas Palembang memoles ukiran simbar bunga dengan cat perado emas di Toko Simbar, Jalan Faqih Jalaluddin, Kelurahan 19 Ilir, Palembang, Sabtu (22/02/2015).
Di kiosnya, Wahid melayani pembuatan apa pun yang dipesan konsumen.
"Di sini saya buat semua sesuai dengan apa yang dipesan orang. Misal lemari, mimbar, rek, dipan, kursi pelaminan, meja dan lain-lain serta motifnya apa, warna apa dan kayu apa. Harga ya sesuai barang,” katanya.
Ia menambahkan, yang menggunakan ukiran khas Palembang bukan hanya orang Palembang.
"Saya pernah mengirim barang-barang ini ke Jambi, Lampung dan selain itu di daerah seperti Sekayu, Kayuagung dan Muara Enim juga pernah," katanya.
Khusus lemari berbahan tembesu:
- Lemari dua pintu Rp 2,5 juta.
- Lemari tiga pintu Rp 3,5 juta
- Lemari empat pintu Rp 4,5 juta
- Lemari lima pintu Rp 5,5 juta
- Lemari enam pintu Rp 6,5 juta
- Lemari sudut Rp 2,5 juta
Berita Terkait