Berita Muaraenim
Lancarkan Operasional Pembangunan PLTU 2 x 600 MW di Tanjung Lalang, PLN Pasok Daya 1,1 MVA ke HBAP
Untuk memperlancar operasional pembangunan PLTU 2 x 600 MW di Tanjung Lalang, Muaraenim, PT PLN (Persero) melakukan Penandatanganan SPJBTL
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Siti Olisa
Laporan wartawan Sripoku.com, Ardani Zuhri
SRIPOKU.COM, MUARAENIM --- Untuk memperlancar operasional pembangunan PLTU 2 x 600 MW di Tanjung Lalang, Muaraenim, PT PLN (Persero) melakukan Penandatanganan SPJBTL Pelanggan Layanan Khusus Penerangan Sementara Masa Konstruksi Daya 1,1 MVA ke PT Huadian Bukit Asam Power (HBAP), di Kantor ULP PLN Muaraenim, Rabu (27/12/2018).
Penandatanganan SPJBTL Pelanggan Layanan Khusus Penerangan Sementara Masa Konstruksi Daya 1,1 MVA dari PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Lahat Unit Layanan Pelaksana Muaraenim, tersebut dihadiri langsung oleh GM UIWS2JB Daryono, Manajer UP3 Lahat Zamzami, Manager Bagian Pelayanan Pelanggan Ilyas, Manager ULP Muaraenim Randhy dan perwakilan PT HBAP oleh Xie Ming Jun.
• Arema Tancap Gas dan Segera Jadwalkan Latihan Fisik
• Update Transfer Liga I Indonesia: Sumpah Setia Athur Cunha untuk Arema Hingga Musim 2020
• Update Transfer Liga I Indonesia: Abdul Aziz Jadi Rebutan Persib Bandung dan Semen Padang
Menurut Daryono, Penandatangan MoU / Surat Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik dengan tarif Layanan Khusus masa konstruksi, dengan Daya 1,1 MVA antara PT PLN UP3 Lahat dengan HBAP (Huadian Bukit Asam Power) tersebut, adalah untuk memberikan kepastian kepada PT HBAP bahwa PLN siap memasoknya.
Sebab saat ini, PT HBAP sedang melakukan membangun PLTU 2 x 600 MW di Tanjung Lalang, Muaraenim, dan untuk mendukung operasionalnya mereka sangat memerlukan aliran listrik dengan daya sementara 1,1 MVA (Mega Volt Ampere).
• Update Transfer Liga I Indonesia:Persib Sesumbar Borong Trio Sriwijaya FC, Manajemen Ikhlas
• Personel Sriwijaya FC Ini Sempat Cemas, Lihat Kabar Ada Suara Dentuman Misterius di Palembang
• Radja Nainggolan Minta Tolong Totti Demi Bisa Tinggalkan Inter bahkan Mulai Bikin Gara-gara
Masih dikatakan Daryono, saat ini, PLN sedang surplus terhadap daya yang ada, sehingga dianggap masih mampu memenuhi kebutuhan listrik seperti yang dilakukan dengan PT HBAP.
Mudah-mudahan setelah selesai pembangunan PLTU 2 X 600 MW nanti, akan menambah pasokan daya dan kehandalan bagi PLN dan menjadikan Sumsel sebagai lumbung energi nasional.