Sriwijaya FC

Sumsel United Kontra Sriwijaya FC, Budi Sudarsono Putar Otak Pilih Strategi Taklukkan Nil Maizar

Head coach Budi Sudarsono masih memutar otak harus mencari strategi Sriwijaya FC yang tepat untuk mematahkan Nil Maizar.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
MO SRIWIJAYA FC
BUDIGOL PUTAR OTAK - Head coach Budi Sudarsono sepertinya masih memutar otak harus mencari strategi Sriwijaya FC yang tepat untuk mematahkan strategi pelatih Sumsel United Nil Maizar pada laga Derby Sumsel nanti. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Head coach Budi Sudarsono sepertinya masih memutar otak harus mencari strategi Sriwijaya FC yang tepat untuk mematahkan strategi pelatih Sumsel United Nil Maizar pada laga Derby Sumsel nanti.

"Untuk strategi nanti kita lihat situasi dan kondisinya seperti apa," ungkap pelatih kepala Sriwijaya FC, Budi Sudarsono kepada Sripoku.com.

Sriwijaya FC akan menjalni laga kedelapan Pegadaian Championship 2025/26 menghadapi tim tuan rumah Sumsel United di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (2/11/2025) pukul 15.30 nanti.

"Karena kalau kita mau gebrak juga fisik pemain menurut saya masih 60 persen," kata Budigol yang memulai latihan Sriwijaya FC persiapan hadapi Sumsel United di Lapangan SMA Xaverius 1 Jl Bangau Palembang, Selasa (28/10/2025) sore.

Pelatih kelahiran Kediri (Jawa Timur) 19 September 1979 mengaku menjadi tantangan yang mesti dihadapinya membangkitkan tim Sriwijaya FC dengan memaksimalkan materi pemain yang ada.

"Tapi mereka (pemain Sriwijaya FC) punya daya juang tinggi. Nah itu yang mau kita pakai. Yang penting mereka mau hasilnya seperti apa, selagi kalau peluit akhir belum berbunyi, tetap berjuang," tegas Budi Sudarsono eks penyerang Timnas Indonesia di Piala Asia.

Sebelumnya, Wapres Sriwijaya FC Mohammad David meminta skuat SFC membuktikan bisa raih 3 poin pada Derby Sumsel menghadapi tim tuan rumah Sumsel United nanti. 

Ketua Umum Askot PSSI Palembang Mohammad David inipun ogah menyebutkan nominal bonus jika para penggawa Laskar Wong Kito nantinya berhasil mencetak kemenangan perdana Sriwijaya FC nantinya.

"Terkait Derby Sumsel, saya tidak mau berbicara masalah bonus karena di sini adalah mereka harus membuktikan terlebih dahulu untuk meraih 3 poin. Setelah itu mungkin kita dari manajemen pasti memperhatikan," ungkap Wapres Sriwijaya FC Mohammad David. 

David yang mantan Asisten Manajer Sriwijaya FC jelang babak playoff degrdasi musim kompetisi Pegadaian Championship 2024/25 yang dijuluki Raja Sawer ini mengatakan kalau untuk motivasi yang diberikan selama ini para pemain sudah paham.

"Kalau untuk motivasi selalu kita berikan motivasi. Mungkin mereka sudah tahu. Tapi sampai saat ini belum memberikan yang terbaik buat kita. Belum ada kemenangan," kata David.

Terkait pertandingan Derby Sumsel, Ketua IJTI Sumsel Mohammad David mengatakan baik Sriwijaya FC maupun Sumsel United saat ini mereka merupakan tim kebanggaan Sumsel.

"Derby Sumsel ini sebagai tontonan tim kebanggaan dimana suatu tim impian Sumsel. Begitu juga Sriwijaya FC memiliki ambisi penuh karena telah menelan di 6 laga sebelumnya. Jadi otomatis kita berambisi meraih 3 poin dalam laga derby Sumsel ini," kata CEO David FC.

Tim Elang Andalas tentunya bertekad meraih kemenangan perdana pada Derby Sumsel nanti.

Sriwijaya FC harus bangkit dari juru kunci peringkat 10 klasemen sementara grup 1 Pegadaian Championship 2025/26 dengan raihan 1 poin. Dari 7 pertandingan yang dijalani mengalami 6 kali kalah, dan 1 kali bermain seri.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved