Guru PPPK di OKU Tewas di Kosan
POSTINGAN Terakhir Sayidatul Fitriyah, Guru PPPK SMPN 46 OKU yang Ditemukan Tewas di Kosan
Terakhir, Sayidatul Fitriyah mengunggah membagikan sebuah video kegiatan outbond yang ada dilaksanakan oleh
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: pairat
Ringkasan Berita:
- Sayidatul Fitriyah, guru PPPK SMPN 46 OKU, terakhir membagikan video kegiatan outbound sekolah tanpa caption sebelum ditemukan tewas di kosnya.
- Wanita 27 tahun, guru TIK, baru dilantik sebagai PPPK pada 1 Oktober 2025; berasal dari Lampung Timur.
- Ia ditemukan meninggal dalam kondisi tangan-kaki terikat dan mulut tertutup; polisi masih melakukan olah TKP dan penyebab kematian belum diketahui.
SRIPOKU.COM - Berikut ini postingan terakhir Sayidatul Fitriyah, Guru PPPK di OKU yang ditemukan tewas di kosan dengan kondisi terikat.
Dalam unggahan terakhir di Facebook, tidak banyak yang diposting oleh Sayidatul Fitriyah.
Terakhir, Sayidatul Fitriyah mengunggah membagikan sebuah video kegiatan outbond yang dilaksanakan oleh SMP Negeri 46 OKU, tempatnya mengajar.
Sayidatul Fitriyah tak menuliskan caption apapun selain membagikan video di Facebooknya pada 25 Oktober 2025 lalu.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab kematian Sayidatul Fitriyah masih menjadi teka-teki.
Tim Sripoku.com masih terus mengumpulkan informasi di lapangan terkait kasus ini.
Baca juga: BREAKING NEWS: Guru SMP 46 OKU Ditemukan Tewas di Rumah Kos dengan Kondisi Kaki dan Tangan Terikat
Sosok Sayidatul Fitriyah
Berikut sosok guru SMPN 46 OKU yang ditemukan tewas di rumah kos dengan kaki dan tangan terikat, baru dilantik sebagai guru PPPK (Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja).
Diketahui ibu guru malang ini bernama Sayidatul Fitriyah saat ini berumur 27 tahun.
Wanita kelahiran Lampung Timur pada 28 Juli 1998 silam ini baru saja diangkat sebagai guru PPPK tepatnya pada1 Oktober 2025 lalu dengan Golongan & TMT: IX & 01-10-2025.
Menurut informasi, korban mengajar mata pelajaran Teknik Informatika Komputer (TIK) di SMP Negeri 46 Dusun Air Itam (pelosok perbatasan Kabupaten OKU dan Ogan Ilir).
Sayidatul Fitriyah ditemukan tewas dalam kondisi kaki dan tangan terikat di tempat kos di Desa Sinar Kedaton Kecamatan Kedaton Peninjauan Raya Kabupaten OKU, Rabu (19/11/2025) menjelang magrib.
Saat ditemukan jasad Sayidatul dengan posisi tangan kaki diikat dan mulut ditutup tanpa pakaian di rumah kosanya.
Lokasi kos Sayidatul di Desa Suka Pindah Kecamatan Kedaton Peninjauan Raya Kabupaten OKU.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ulu Kadarisman SAg MSi yang dikonfrimasi via telepon membenarkan berita duka meninggalnya.
“Saya sedang perjalanan menuju ke tempat kejadian, belum dapat informasi detail. makanya saya langsung berangkat malam ini juga,” kata Kadisdik OKU Kadarisman SAg. MSi dengan nada sedih.
