Karhutlah di Ogan Ilir

24 Hektar Lahan Terbakar di Sungai Rambutan Ogan Ilir, Diduga Sengaja Dibakar

Tim Satgas Karhutla menuntaskan pemadaman kebakaran lahan di Desa Sungai Rambutan, Kecamatan Indralaya Utara

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Yandi Triansyah
Dokumentasi polisi
PADAMKAN API - Personel Sat Samapta Polres Ogan Ilir berjibaku memadamkan kebakaran lahan di Sungai Rambutan, Senin (17/11/2025) malam. Diduga kebakaran lahan disengaja oleh masyarakat membuka lahan pertanian dengan cara membakar. 
Ringkasan Berita:
  • 14 hektar lahan terbakar Desa Sungai Rambutan, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir.
  • Butuh waktu lima jam untuk memadamkan kebakaran yang terjadi pada Senin (17/11/2025) malam itu
  • Diduga kebakaran lahan disengaja oleh masyarakat membuka lahan pertanian dengan cara membakar.

 

SRIPOKU.COM, INDRALAYA - Tim Satgas Karhutla menuntaskan pemadaman kebakaran lahan di Desa Sungai Rambutan, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel). 

Butuh waktu lima jam untuk memadamkan kebakaran yang terjadi pada Senin (17/11/2025) malam.

Personel Sat Samapta Polres Ogan Ilir turut melakukan pemadaman bersama tim gabungan TNI, BPBD dan Manggala Agni.

Kasat Samapta Polres Ogan Ilir AKP Sutopo menerangkan, luas lahan yang terbakar kurang lebih mencapai 24 hektar.

Baca juga: Di Balik Kematian Akmaludin Indrawan di Ogan Ilir, Pelaku Ditangkap Motif Utang Piutang

"Di mana sekitar 4 hektar diantaranya berhasil dipadamkan," terang Sutopo kepada wartawan, Selasa (18/11/2025).

Meski kebakaran sudah padam, namun bara api masih menyala terutama di dasar lahan gambut.

Asap pekat juga masih menyelimuti titik kebakaran.

Untuk itu proses pendinginan di lahan bekas terbakar masih dilakukan.

"Sampai hari ini, siang ini, anggota kami masih di lapangan untuk menyiram lahan bekas terbakar. Karena bara api kalau ditiup angin, itu bisa menghasilkan titik api di area lain," terang Sutopo.

Diduga kebakaran lahan disengaja oleh masyarakat membuka lahan pertanian dengan cara membakar.

"Pemilik lahannya masih dicari. Yang membakar juga masih diselidiki," kata Sutopo.

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved