Berita MUBA
Muba Dukung Program Sekolah Rakyat Gratis Anak Kurang Mampu, Siapkan Lahan 8 Hektare
Pemkab Muba telah menyiapkan lahan seluas delapan hektar di Kelurahan Soak Baru, Kecamatan Sekayu, untuk lokasi pembangunan sekolah rakyat.
Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: tarso romli
SRIPOKU.COM, SEKAYU - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) bersiap membangun Sekolah Rakyat, lembaga pendidikan gratis dan berasrama bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem yang putus sekolah.
Langkah tersebut diambil Pemkab Muba untuk mendukung Program Strategis Nasional yang digagas pemerintah pusat, sebagai upaya memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan inklusif dan pemerataan kesempatan belajar.
Plt Kepala Dinas Sosial Muba, Deny SH MSi, mengatakan Pemkab Muba telah menyiapkan lahan seluas delapan hektar di Kelurahan Soak Baru, Kecamatan Sekayu, untuk lokasi pembangunan sekolah tersebut.
Lahan tersebut sudah bersertifikat dan sesuai dengan rencana tata ruang wilayah.
"Tempatnya strategis, berada di jalur Sekayu-Plakat Tinggi dengan akses jalan dan jaringan listrik yang memadai. Semua persyaratan administratif sedang kita lengkapi, agar usulan bisa langsung diproses pemerintah pusat," kata Deny, Selasa (11/11/2025).
Pembangunan fisik Sekolah Rakyat rencananya akan dimulai pada 2026 dan dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Status tanahnya sudah jelas, tidak ada sengketa. Kami mendukung penuh karena ini program yang sangat mulia untuk anak-anak yang kehilangan kesempatan sekolah,"ungkapnya.
Sementara, Asisten I Setda Muba, Ardiansyah SE MM menambahkan program Sekolah Rakyat sejalan dengan arah pembangunan sumber daya manusia yang menjadi fokus Bupati Muba H M Toha Tohet SH dan Wakil Bupati Abdur Rohman Husen.
"Sekolah Rakyat akan menjadi simbol keberpihakan pemerintah terhadap masyarakat rentan. Kami ingin memastikan anak-anak dari keluarga miskin tetap punya masa depan,"ungkapnya.
Dengan hadirnya Sekolah Rakyat, Pemkab Muba berharap tidak ada lagi anak yang tertinggal dari pendidikan hanya karena persoalan ekonomi.
"Program ini diharapkan menjadi fondasi bagi lahirnya generasi Muba yang mandiri, terdidik, dan siap berkontribusi untuk daerahnya,"harapnya.
Simak berita menarik lainnya di sripoku.com dengan mengklik Google News.
Baca juga: Laskar Wong Kito Semakin Terbenam, Sriwijaya FC Dibantai Garudayaksa 7-2
| Dorong Pembinaan Produktif, Lapas Sekayu Pelajari Pengolahan Sampah Ramah Lingkungan |
|
|---|
| Bupati Toha Tunjuk Syafaruddin jadi Pj Sekda Muba Gantikan Apriyadi yang Dilantik Asisten I Sumsel |
|
|---|
| Honor 11 Bulan Belum Cair, Guru Swasta Gelar Aksi Damai dan Temui Bupati Muba |
|
|---|
| Dua Pengedar Narkoba di Keluang Muba Diringkus Satres Narkoba, Amankan Paket Sabu Siap Edar |
|
|---|
| Dorong Budaya Baca, Gubernur Herman Deru Kukuhkan Hj Patimah Toha sebagai Bunda Literasi Muba |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.