Contoh Soal Pembelajaran Sosial Emosional Modul 2 Topik 3 PPG 2025 Lengkap dengan Kunci Jawaban

Ringkasan Berita:

• PPG 2025 melalui Modul Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) Topik 3 menekankan pentingnya refleksi dalam experiential learning agar pengalaman dapat berubah menjadi pengetahuan. 
• Siklus Kolb dijelaskan mulai dari pengalaman konkret, refleksi, abstraksi konsep, hingga penerapan aktif, dengan guru perlu menyesuaikan gaya belajar siswa. 
• Orang tua juga berperan penting dalam memperkuat pengalaman belajar kontekstual di rumah sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna.

SRIPOKU.COM - Inilah contoh soal Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) Modul 2 Topik 3 PPG 2025 lengkap dengan kunci jawaban.

Latihan Soal Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) Modul 2 Topik 3 PPG 2025

Modul 2 Topik 3 PPG 2025 membahas konsep experiential learning atau pembelajaran berbasis pengalaman. Pendekatan ini membantu siswa membangun pemahaman bermakna melalui pengalaman langsung, refleksi, dan penerapan. Berikut kumpulan soal lengkap dengan jawabannya sebagai bahan latihan persiapan.

Baca juga: Soal Pembelajaran Sosial Emosional Modul 2 Topik 2 PPG 2025 Lengkap Kunci Jawaban dan Pembahasan

1. Pentingnya Tahap Refleksi dalam Experiential Learning

Pertanyaan:

Mengapa refleksi merupakan tahap penting dalam experiential learning?

A. Untuk menguji siswa dengan soal pilihan ganda
B. Untuk mengontrol tingkat kehadiran siswa
C. Untuk membantu siswa memahami makna dari pengalaman
D. Untuk menilai hasil belajar secara kuantitatif

Jawaban: C

Pembahasan:

Refleksi memungkinkan siswa mengolah pengalaman yang dialami. Tanpa refleksi, pengalaman tidak berkembang menjadi pemahaman atau pengetahuan baru.

2. Tahap Setelah "Reflective Observation"

Pertanyaan:

Dalam experiential learning, tahap setelah reflective observation adalah:

A. Concrete experience
B. Collaborative discussion
C. Summative assessment
D. Abstract conceptualization

Jawaban: D

Pembahasan:

Siklus Kolb bergerak dari:

Concrete Experience → Reflective Observation → Abstract Conceptualization → Active Experimentation

Tahap ketiga adalah abstract conceptualization, yaitu ketika siswa mulai membentuk konsep atau teori baru berdasarkan hasil refleksinya.

Baca juga: Contoh Soal Pembelajaran Sosial Emosional Modul 2 Topik 1 PPG 2025, Kunci Jawaban Lengkap Pembahasan

3. Contoh Concrete Experience

Pertanyaan:

Apa contoh nyata dari concrete experience dalam experiential learning?

A. Membaca buku pelajaran
B. Menonton video pembelajaran
C. Melakukan eksperimen langsung di laboratorium
D. Mengerjakan latihan soal secara individu

Jawaban: C

Pembahasan:

Concrete experience melibatkan pengalaman langsung dan nyata. Praktikum atau eksperimen laboratorium adalah contoh paling tepat tahap ini.

4. Pentingnya Memahami Gaya Belajar Siswa

Pertanyaan:

Mengapa guru perlu memahami gaya belajar siswa dalam experiential learning?

A. Agar guru bisa menyesuaikan pengalaman belajar sesuai karakter siswa
B. Supaya semua siswa mendapat tugas yang sama
C. Agar siswa tidak merasa bosan
D. Supaya nilai siswa seragam

Jawaban: A

Pembahasan:

Experiential learning efektif ketika pengalaman belajar dirancang sesuai cara terbaik siswa menyerap informasi. Dengan memahami gaya belajar, guru dapat menyesuaikan aktivitas agar lebih optimal.

5. Peran Orang Tua dalam Experiential Learning

Pertanyaan:

Apa peran orang tua dalam mendukung experiential learning?

A. Menyediakan modul tambahan
B. Menilai hasil akhir belajar
C. Membantu menguatkan pengalaman belajar di rumah
D. Mengawasi penggunaan internet

Jawaban: C

Pembahasan:

Dalam pembelajaran berbasis pengalaman, orang tua berperan menguatkan proses belajar melalui pendampingan, percakapan reflektif, dan memberi konteks pengalaman di lingkungan rumah.