G. ASESMEN PEMBELAJARAN
1. Asesmen Awal Pembelajaran (Diagnostik)
Tujuan: Mengidentifikasi pengetahuan awal, pemahaman, dan pengalaman peserta didik terkait kerja sama dunia.
Metode:
Observasi: Mengamati partisipasi lisan peserta didik dalam diskusi awal, respons terhadap pertanyaan pemicu.
Kuesioner Singkat (Google Form/Lisan):
Apa yang kamu pahami tentang "globalisasi"? Berikan satu contoh pengaruh globalisasi dalam kehidupanmu!
Sebutkan minimal dua negara yang menurutmu sering bekerja sama dengan Indonesia! Dalam bidang apa?
Apakah kamu tahu tentang organisasi seperti PBB atau ASEAN? Jika ya, apa yang kamu ketahui tentang mereka?
Menurutmu, mengapa negara-negara di dunia perlu saling bekerja sama?
Apa satu masalah di dunia saat ini yang menurutmu perlu diatasi bersama oleh banyak negara?
Tes Diagnostik (Pre-test): Beberapa pertanyaan pilihan ganda/isian singkat tentang konsep dasar geografi dan sejarah yang berkaitan dengan hubungan antarnegara.
2. Asesmen Proses Pembelajaran (Formatif)
Tujuan: Memantau pemahaman peserta didik selama proses pembelajaran, memberikan umpan balik, dan menyesuaikan strategi mengajar.
Metode:
Tugas Harian/Lembar Kerja:
Jelaskan perbedaan antara kerja sama bilateral dan multilateral, berikan masing-masing 1 contoh!
Pilihlah satu organisasi internasional (selain PBB dan ASEAN). Jelaskan apa tujuan organisasi tersebut dan berikan satu contoh konkret kegiatannya!
Identifikasi minimal dua dampak positif kerja sama ekonomi internasional bagi Indonesia!
Jika ada konflik antarnegara, bagaimana peran kerja sama dunia (melalui organisasi internasional) dapat membantu menyelesaikannya?
Bagaimana teknologi informasi dan komunikasi (misalnya, internet, media sosial) memfasilitasi kerja sama antarnegara di era sekarang? Berikan contoh!
Diskusi Kelompok: Penilaian observasi terhadap partisipasi, kualitas argumen, kemampuan mendengarkan, dan kolaborasi dalam diskusi kelompok saat menganalisis studi kasus atau memecahkan masalah. (Menggunakan rubrik penilaian diskusi).
Presentasi Mini (Ide Proyek/Analisis Kasus): Penilaian terhadap kejelasan penyampaian, relevansi konten, kreativitas, dan kemampuan menjawab pertanyaan selama presentasi. (Menggunakan rubrik penilaian presentasi).
3. Asesmen Akhir Pembelajaran (Sumatif)
Tujuan: Mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir tema.
Metode:
Jurnal Reflektif Akhir:
Apa pelajaran terpenting yang Anda dapatkan tentang kerja sama dunia dari tema ini?
Bagaimana pemahaman Anda tentang peran Indonesia di kancah internasional berubah setelah mempelajari bab ini?
Sebutkan satu isu global yang paling menarik perhatian Anda dan jelaskan mengapa kerja sama dunia sangat dibutuhkan untuk mengatasinya.
Jika Anda bisa berkontribusi pada salah satu bentuk kerja sama dunia, bentuk kerja sama apa yang akan Anda pilih dan mengapa?
Pesan apa yang ingin Anda sampaikan kepada sesama remaja tentang pentingnya menjadi warga negara global yang peduli?
Tes Tertulis:
Jelaskan konsep "interdependensi global" dan bagaimana hal tersebut mendorong negara-negara untuk melakukan kerja sama dunia!
Analisis peran Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam menjaga perdamaian dunia dan mempromosikan pembangunan. Berikan minimal dua contoh program atau misi PBB!
Indonesia aktif dalam berbagai kerja sama regional dan internasional. Sebutkan dan jelaskan tiga kontribusi nyata Indonesia dalam kerja sama tersebut!
Diskusikan dampak positif dan negatif globalisasi terhadap kerja sama ekonomi antarnegara. Berikan contoh dari masing-masing dampak!
Pilihlah satu isu lingkungan global (misalnya, perubahan iklim atau polusi laut). Rancanglah sebuah ide kampanye sederhana yang melibatkan kerja sama antarnegara untuk mengatasi isu tersebut. Jelaskan tujuan, target audiens, dan pesan utamanya!
Tugas Akhir/Proyek:
Proyek "Duta Muda Kerjasama Global": Peserta didik secara kelompok membuat produk kreatif (misalnya, video kampanye sosial media, podcast singkat, atau e-magazine mini) yang mengedukasi teman sebaya tentang pentingnya kerja sama dunia dalam mengatasi isu-isu global (pilih salah satu isu: lingkungan, kesehatan, ekonomi, sosial-budaya, atau perdamaian).
Rubrik penilaian mencakup: kejelasan pesan, relevansi isu, kreativitas penyajian, kualitas konten (akurasi data), dan potensi dampak edukasi.
Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.