Modul Ajar

Unduh Link Modul Ajar Deep Learning Seni Budaya Kelas 1 SD Bab 4 Seni Teater : Mengenal Teater

Berikut unduh Modul Ajar Deep Learning Seni Budaya kelas 1 SD Fase A Materi Bab 4 Seni Teater : Mengenal Teater.

Penulis: Siti Umnah | Editor: Siti Umnah
Freepik.com
ILUSTRASI MODUL AJAR : Referensi modul ajar Deep Learning Seni Budaya kelas 1 SD Fase A Bab 4 Seni Teater : Mengenal Teater.(Freepik.com) 

SRIPOKU.COM - Berikut ini disajikan referensi Modul Ajar Seni Budaya kelas 1 SD Fase A yang merupakan kurikulum terbaru.

Modul ajar Deep Learning Seni Budaya kelas 1 SD Materi Bab 4 Seni Teater : Mengenal Teater ini dapat menjadi contoh modul ajar bagi para guru.

Modul Ajar ini dirancang untuk mewujudkan Mindful Learning, Meaningful Learning, dan Joyful Learning sesuai Kurikulum Deep Learning.

Untuk itu, simak contoh Modul Ajar Deep Learning Seni Budaya kelas 1 SD yang akan Sripoku.com jabarkan.

Baca juga: Modul Ajar Deep Learning Seni Budaya Kelas 1 SD Bab 3 Seni Tari : Gerak Anggota Tubuh

Baca juga: Modul Ajar Deep Learning Seni Budaya Kelas 1 SD Bab 2 Seni Musik : Ayo Mengenal Bunyi

Seni Rupa Fase A Kelas 1, Modul Ajar, seperti yang terdapat pada Bab 1 (Garis Bentuk) dan Bab 5 (Penggunaan Garis, Bentuk, dan Warna), dirancang untuk memastikan pengalaman belajar yang holistik, kreatif, dan sesuai dengan filosofi Kurikulum Merdeka.

Materi inti Seni Rupa Kelas 1 dibagi menjadi unit-unit dasar. 

Modul Ajar Bab 1 berfokus. pada Garis Bentuk, yang merupakan pondasi visual. Kemudian, Modul Ajar Bab 5 memperluasnya menjadi Penggunaan Garis, Bentuk, dan Warna.

Fokus ini sejalan dengan elemen CP Mengalami (Experiencing), di mana siswa harus memahami unsur rupa di lingkungan sekitarnya sebelum melangkah ke proses penciptaan.

Aktivitas pembelajaran dalam MA Seni Rupa dirancang melalui tahapan yang jelas: Kegiatan Pendahuluan, Kegiatan Inti, dan Kegiatan Penutup. 

Kegiatan Inti biasanya mencakup Pengamatan (observasi) terhadap unsur rupa di sekitar, Eksplorasi alat dan bahan, dan Aplikasi (membuat karya). 

Pendekatan ini memastikan pembelajaran selalu berpusat pada pengalaman visual siswa (elemen Berpikir dan Bekerja Artistik).

Sesuai dengan CP, Modul Ajar menekankan pada kemampuan siswa untuk mengeksplorasi alat dan bahan dasar yang tersedia di sekitar. 

Ini berarti aktivitas praktik tidak menuntut bahan yang mahal atau langka, melainkan mendorong kreativitas dalam memanfaatkan apa yang mudah ditemukan, seperti pensil, krayon, kertas, atau bahan alam, untuk mewujudkan gagasan (elemen Menciptakan).

Penilaian (asesmen) dalam Modul Ajar Seni Rupa bersifat holistik. 

Guru tidak hanya menilai hasil akhir karya, tetapi juga proses penciptaan dan kemampuan merefleksikan. 

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved