Kematian Brigadir Esco

BRIPTU Rizka Diduga Sakit Hati ke Brigadir Esco, Sebut ada Pelaku Lain, Bantah Motif Perselingkuhan!

Ahli Psikologi Forensik, Reza Indragiri juga memberikan komentarnya terkait kasus pembunuhan Brigadir Esco.

|
Editor: Welly Hadinata
polda ntb
TERSANGKA KEMATIAN SUAMI - Briptu Rizka Sintiyani ditetapkan jadi tersangka kematian suaminya, Brigadir Esco. Anggota bhabinkamtibmas ini tak terima dan merasa penyidikan ada yang janggal. 

SRIPOKU.COM - Kematian Brigadir Esco Faska Rely dengan tersangka istrinya sendiri, Briptu Rizka Sintiyani masih menjadi misteri.

Hingga kini belum diketahui secara pasti apa penyebab Briptu Rizka Rizka membunuh Brigadir Esco.

Polisi belum secara resmi mengungkap motif pembunuhan Brigadir Esco.

Spekulasi hingga isu bermunculan, termasuk adanya perselingkuhan yang menjadi motifnya.

Ahli Psikologi Forensik, Reza Indragiri juga memberikan komentarnya terkait kasus pembunuhan Brigadir Esco.

Reza Indragiri menduga motif Briptu Rizka Sintiyani membunuh suaminya, Brigadir Esco adalah dilatarbelakangi aspek emosional seperti sakit hati.

Pasalnya, semua tidak lepas dari relasi antara tersangka dan korban, yakni pasangan suami istri.

 "Memang spekulasi yang lebih patut dikedepankan adalah kemungkinan motif emosional."

"Berarti ada sangkut pautnya perbuatan pidana itu dengan suasana hati tertentu. Entah suasana hati yang sifatnya amarah, cemburu, dendam, sakit hati atau apapun sifatnya," katanya, dikutip dari kanal YouTube KompasTV, Selasa (23/9/2025).

Meski demikian, Reza menilai motif instrumental tidak boleh dikesampingkan dalam kasus ini.

Sehingga ia meminta polisi terus melakukan investigasi sehingga bisa mengungkap motif sebenarnya pembunuhan Brigadir Esco.

Ahli psikologi forensik adalah profesional psikologi yang menerapkan pengetahuan dan metode ilmiah psikologi dalam konteks hukum dan peradilan. Tugas mereka mencakup asesmen psikologis terhadap tersangka, korban, dan saksi, memberikan analisis perilaku kriminal, menjadi saksi ahli di pengadilan, serta memberikan dukungan psikologis bagi korban kejahatan. Bidang ini juga melibatkan penelitian tentang isu-isu psikologis yang relevan dengan hukum. 

Sebelumnya, Birgadir Esco yang merupakan anggota Intel Polsek Sekotong, Polres Lombok Barat ditemukan tewas di bukit belakang permukiman warga Dusun Nyiur Lembang, Desa Jembatan Gantung, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Minggu, 24 Agustus 2025 lalu.

Kasus tewasnya Brigadir Esco kemudian menemukan titik terang setelah istrinya sendiri Briptu Rizka ditetapkansebagai tersangka pembunuhan oleh Polda NTB.

Ada Pelaku Lain?

Halaman
1234
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved