Pengakuan Sopir Bus Rombongan RS Bina Sehat Jember Pasrah Rem Blong, 7 Orang Tewas Ditempat

sopir bus rombongan RS Bina Sehat Jember yang mengalami kecelakaan di Desa Boto mengaku pasrah rem blong.

Editor: adi kurniawan
Istimewa
KECELAKAAN BUS - Albahri (57) sopir bus rombongan RS Bina Sehat Jember yang mengalami kecelakaan di Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (14/9/2025) mengaku pasrah rem blong. 

Setiba di lokasi, bus melaju tidak terkendali dan menabrak pembatas jalan setelah sopir bus tidak bisa mengendalikan laju kendaraan.

Laju kendaraan terhenti setelah menabrak sepeda motor milik seorang kurir.

Sehingga dari benturan keras itulah membuat sejumlah penumpang terlempar keluar dari bus.

23 ambulans dikerahkan

Evakuasi para korban kecelakaan melibatkan 23 ambulans, Minggu (14/9/2025).

Sejumlah korban dibawa pulang ke Jember, dan beberapa di antaranya ada yang harus menjalani perawatan di RS di Kabupaten Probolinggo sampai stabil.

Direktur RSBS Jember, Faida menyampaikan, tujuh jenazah sudah dimandikan di RS M Saleh Probolinggo dan kini dalam perjalanan ke Jember menggunakan ambulans merah putih. 

Dua jenazah yang merupakan karyawan RSBS, kata dia, akan berpisah di Tol Probolinggo dan akan dibawa ke Madiun dan Ngawi sesuai permintaan keluarganya.

"1 jenazah dibawa dari RSUD Tongas," katanya, dikutip dari Kompas.com.

Menurutnya, semua korban selamat dibawa ke Jember, kecuali satu orang bernama Triko yang kritis di RSUD Tongas dan belum stabil serta dua korban lainnya di RS M Saleh Probolinggo.

"Semua korban luka ringan dari Puskesmas Sukapura dan Wonomerto sudah dibawa turun dengan elf dan kendaraan lainnya," kata dia. 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved