Berita Palembang

Pendapatan Pajak Sumsel Tembus Rp 3,4 Triliun, PBB-KB Lampaui Target

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menunjukkan performa pendapatan yang solid menjelang akhir tahun 2025. 

Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Yandi Triansyah
handout
BERI KETERANGAN - Kepala Bapenda Sumsel Achmad Rizwan saat diwawancarai, Kamis (24/4/2025). Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mencatat realisasi pajak daerah tahun 2025 sampai dengan 19 November 2025 mencapai Rp 3,4 triliunan atau 88,7 persen dari target Rp 3,8 triliunan. 
Ringkasan Berita:
  • Realisasi penerimaan pajak daerah Sumsel telah menembus angka Rp 3,4 triliun.
  • Realisasi penerimaan tertinggi berasal dari PBB-KB yang mencapai Rp 1,5 triliunan dan dalam realisasinya melampaui target yaitu 105,5 persen dari target Rp 1,4 triliunan. 
  • Kemudian diikuti Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Rp 655,3 miliar.
  • Kemudian diikuti pajak Rokok dari target Rp 730,1 miliar

 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menunjukkan performa pendapatan yang solid menjelang akhir tahun 2025. 

Hingga 19 November, realisasi penerimaan pajak daerah telah menembus angka Rp 3,4 triliun, mencerminkan optimisme tinggi untuk mencapai target tahunan.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sumsel, Achmad Rizwan, dalam konfirmasinya pada Kamis (20/11/2025), mengungkapkan bahwa capaian tersebut sudah setara 88,7 persen dari target sebesar Rp 3,8 triliun.

"Kami optimis dengan sisa waktu yang ada target pendapatan tahun ini bisa tercapai,” kata Rizwan.

Baca juga: Bapenda Palembang Akan Door to Door Kejar Target PAD, Realisasi Pajak Baru Rp 1,3 Triliun

Dia memerinci, untuk realisasi penerimaan tertinggi berasal dari PBB-KB yang mencapai Rp 1,5 triliunan dan dalam realisasinya melampaui target yaitu 105,5 persen dari target Rp 1,4 triliunan. 

Kemudian diikuti Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Rp 655,3 miliar atau telah mencapai 84,95 persen dari target Rp 771,4 miliar. Kemudian diikuti pajak Rokok dari target Rp 730,1 miliar, realisasinya sudah 80,18 persen atau Rp 585,4 miliar.

Lalu BBN-KB dari target  Rp 797,8 miliar dan realisasinya sudah 69,9 persen atau Rp 558 miliar. 
 
“Untuk penerimaan Pajak Air Permukaan (PAP) juga telah mencapai 123,2 persen dari target  Rp 26,5 miliar realisasi Rp 32,7 miliar," katanya. 

Selanjutnya untuk pajak alat berat
dari target Rp 6 miliar, realisasinya baru 49,39 persen atau Rp 2,9 miliar. 

“Untuk opsen pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB) itu sudah mencapai Rp 11,3 miliar atau 40,8 persen dari target Rp 27,8 miliar, " jelasnya. 

Selain berfokus pada pendapatan provinsi, imbuhnya, Pemerintah Provinsi Sumsel juga telah menyalurkan dana bagi hasil dari opsen pajak kendaraan dan bea balik nama kendaraan ke seluruh kabupaten dan kota di Sumsel.

“Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan kota untuk memaksimalkan pemanfaatan dana opsen, terutama untuk pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik,” katanya. 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved