Pembunuh Anti Puspita Sari Ditangkap

Terduga Pembunuh Wanita di Hotel Palembang Ditangkap di Banyuasin, Hari ini Diumumkan ke Publik

Hari ini rencananya pelaku pembunuhan akan dirilis dan diungkap ke publik. Namun Nandang belum menjelaskan detail mengenai jamnya

Editor: Odi Aria
instagram @palembangkucarkacir
REKAMAN CCTV- Tangkapan layar rekaman CCTV ketika korban Anti Puspitasari hendak ngamar dengan seorang pria di hotel Lendosis, Jalan Perintis Kemerdekaan, Ilir Timur II Palembang sebelum ditemukan tewas di kamar nomor 8, pada Jumat (10/10/2025) lalu. Informasi terkini, terduga pelakunya sudah ditangkap polisi. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Terduga pelaku pembunuhan Anti Puspita Sari (22) wanita yang hamil muda ditemukan tak bernyawa di hotel Lendosis Palembang dengan kondisi tangan terikat dan mulut disumpal telah ditangkap.

Pelaku ditangkap tim gabungan Jatanras Polda Sumsel bersama Satreskrim Polrestabes Palembang.

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya membenarkan penangkapan itu, menurutnya pelaku ditangkap ketika sedang berada di kawasan Air Kumbang, Kabupaten Banyuasin.

"Iya benar. (Ditangkap) di Banyuasin ," ujar Nandang.

Hari ini rencananya pelaku pembunuhan akan dirilis dan diungkap ke publik. Namun Nandang belum menjelaskan detail mengenai jamnya.

"Nanti diinfokan undangannya," katanya.

Korban ditemukan pertama kali oleh salah seorang pegawai hotel yang hendak mengecek ke kamar korban, karena sudah waktunya untuk cek out. Pintu kamar terkunci dari dalam.

Berdasarkan saksi pegawai hotel, Ernawati AP diketahui masuk ke hotel bersama pria pada Jumat (10/10/2025) pukul 16:00 WIB.
Sayangnya, identitas pria tersebut tak dicatat oleh saksi.

Saksi mengetuk kamar hotel untuk memberitahu batasan check out, hanya saja saat itu tak ada respon dari kamar hotel. 

Pukul 12.00 WIB, saksi kembali mengetuk kamar dan kembali tak ada respon.
Akhirnya, saksi mematikan saklar listrik kamar yang bertujuan agar mereka keluar karena kepanasan.

Tak ada respon, sekitar pukul 14.00 WIB, saksi menyuruh rekannya untuk membuka pintu kamar dengan kunci duplikat. Ketika dibuka, saksi melihat kondisi korban Anti sudah tak bernyawa dengan posisi tangan terikat dan mulut disumpal.

Dari pemeriksaan dokter forensik diketahui korban tengah hamil muda, serta meninggal akibat kehabisan nafas. 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved