Berita Palembang
Soal Tindak Lanjut Program Makan Bergizi Gratis, Deru: Menanti Petunjuk Teknis dari Pusat
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi salah satu yang terdampak
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sumatera Selatan (Sumsel) tengah disorot tajam menyusul serangkaian dugaan kasus keracunan siswa dalam dua pekan terakhir.
Menyikapi situasi ini, Gubernur Sumsel Herman Deru menegaskan bahwa pihaknya di daerah masih menanti petunjuk teknis (juknis) resmi dari pemerintah pusat sebelum mengambil langkah lanjutan.
"Kita di daerah ini masih menunggu petunjuk teknis, semalam dirapatkan. Untuk itu kita tunggu saja, hasil dan petunjuk teknisnya dari pusat," kata Deru saat di wawancarai di acara Misi Dagang Investasi, Senin (29/9/2025).
Menurutnya, tindak lanjut dari pemerintah diperlukan mengingat program itu dilakukan secara nasional, bukan per daerah. Jadi, tentunya secara teknis butuh petunjuk dari pusat.
"Apa sih peran daerah, di dalam distribusi MBG ini. Jadi kita tunggu saja. Kalau selama ini kan, pemda hanya dalam faktor pengawasan jika diminta," katanya.
Menurut Deru, pihaknya belum akan melakukan evaluasi terhadap satuan pelayanam pemenuhan gizi (SPPG) yang mengakibatkan siswa keracunan. Dia kembali menyebut jika hal itu menunggu petunjuk teknis resmi dari pemerintah.
"Belum berani kita, tunggu juknis," tegasnya.
Sebelumnya, sejumlah kejadian dugaan keracunan siswa di Sumsel terjadi di Ogan Komering Ulu (OKU) pada 23 September 2025. Sebanyak 12 siswa SMPN 9 OKU, mengalami mual, muntah, pusing, dan sakit perut.
Berselang 2 hari (24/9), kejadian yang sama terjadi di Palembang. Sebanyak 12 siswa SDN 178 di Sekojo diduga keracunan usai menyantap MBG.
Dalam pekan yang sama, siswi SDN 8 Kayu Agung melaporkan temuan ulat belatung pada menu makanannya.
| Songket Kuno Palembang Berusia 100 Tahun Kembali ke Kampung Halaman, Dihibahkan Warga Australia |
|
|---|
| Gubernur Herman Deru Heran Soal Isu Dana Rp 2,1 Triliun Mengendap: Kami Justru Kekurangan Duit |
|
|---|
| Sempat Duga Penipuan, Warga Sako Palembang Ini Tak Menyangka Menang Undian Motor dari Daihatsu |
|
|---|
| Mewujudkan Transportasi Terpadu, Kemenhub Dorong LRT Sumsel Kembangkan Pelayanan Inklusif |
|
|---|
| Suara Bising Motor Berujung Pertumpahan Darah, Pria di OKU Tega Habisi Tetangga |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.