Resep Masakan

6 Tips Menyimpan Daging Sapi dan Ayam untuk Masakan Lebaran, Dijamin Tetap Fresh Tanpa Kurangi Rasa

Editor: pairat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

6 tips menyimpan daging sapi dan ayam.

SRIPOKU.COM - Berikut 6 tips menyimpan daging sapi dan ayam untuk masakan lebaran nanti.

Seperti diketahui lebaran Idul Fitri tahun 2024 tinggal 2 pekan lagi.

Berbagai persiapan pun menyambut hari nan fitri ini, salah satunya adalah menyiapkan bahan yang akan dimasak saat Lebaran nanti.

Menu olahan daging biasanya jadi menu utama yang dihidangkan saat santap Lebaran.

Beberapa hidangan daging favorit selama Lebaran termasuk rendang, opor ayam, sate, gulai kambing, dan banyak lagi.

Hidangan-hidangan ini disajikan dengan bumbu khas dan disiapkan dengan cermat untuk menciptakan rasa yang lezat dan menggugah selera.

Daging sapi yang diolah jadi rendang. (Cookpad.com/Mena Andriana)

Baca juga: 9 Tips Masak Ketupat Padat dan Tidak Cepat Basi, Perhatikan Cara Isi Beras hingga Diberi Kapur Sirih

Namun karena permintaan yang tinggi saat menjelang lebaran, harga daging cenderung naik selama periode tersebut.

Dan kenaikan ini berpengaruh terhadap daya beli seseorang.

Namun jika Anda ingin menyiasatinya, Anda bisa membelinya jauh hari dan menyimpannya sebagai stok di rumah.

Sebab daging bisa disimpan sebagai stok di kulkas sampai berbulan-bulan asal cara penyimpanannya benar.

Dilansir Sajiansedap.com dari laman The Spurce Eats, berikut 6 tips menyimpan daging sapi dan ayam untuk maskan lebaran agar tetap fresh dan tidak mengurangi rasa.

1. Pembekuan Jangka Pendek

Dengan metode ini, daging sapi dan ayam dapat bertahan beberapa bulan ke depan.

Caranya mudah, hanya cukup dimasukkan ke dalam freezer dalam kemasan aslinya.

Namun jika daging ingin dimakan secara bertahap, terlebih dahulu bagi-bagilah menjadi beberapa porsi sesuai kebutuhan sebelum dimasukkan dalam freezer.

Itu karena daging ayam dan sapi yang sudah dibekukan lalu dicarikan, tetapi dibekukan lagi dapat menyebabkan daging menjadi kering.

2. Pembekuan Jangka Panjang

Sama seperti pembekuan jangka pendek, tetapi untuk menyimpan lebih lama perlu ditambahkan lapisan almunium foil, bungkus freezer atau kertas freezer di sekitar kemasan aslinya.

Terdapat cara lain untuk mengawetkan dan memperpanjang umur daging, salah satunya dengan menggunakan mesin vacuum untuk proteksi yang lebih ekstra.

3. Pembagian Kemasan

Pedagang daging ayam di Pasar Megang Sakti, Kecamatan Megang Sakti, Musi Rawas. (Sripoku.com/Eko Mustiawan)

Baca juga: 6 Tips Mengolah Santan agar Tidak Mudah Basi, Perhatikan Teknik Peras hingga Cara Pilih Jenis Kelapa

Untuk cara ini kamu bisa melakukannya sendiri atau mintalah bantuan kepada penjual daging untuk membagi daging sapi dan ayam kedalam kemasan sesuai porsi atau berat yang sudah kamu tentukan

4. Pengorganisasian

Dengan mengorganisasikan daging sapi dan ayam sebelum dibekukan, dapat mempermudah kamu saat ingin memasak nanti.

Caranya mudah dengan meyusun potongan ayam berdasarkan jenis potongan seperti sayap, paha bawah, paha atas dan dada.

Untuk pengorganisasian daging untuk burger sebaiknya dibumbui dulu sebelum dibentuk dan dibekukan.

Untuk cara mengemasnnya mudah yaitu dengan meletakkan kertas daging di antara setiap patty dan masukkan kedalam kantung freezer.

5. Beri Penanggalan

Daging sapi (Kompas.com)

Pastikan kamu memberikan tanggal di setiap bungkus daging sebelum dibekukan.

Memberikan tanggal juga dapat memudahkan kamu dalam memilih daging mana yang akan diolah terlebih dulu.

Selain cara itu, kamu bisa melakukan rotasi penempatan daging tersebut.

Dengan cara menempatkan daging baru ditumpuk terbawah dan daging lama di tumpukkan teratas agar daging lama dimakan terlebih dulu.

6. Pukul-pukul Daging sebelum Diolah agar Empuk

Mengempukkan daging dengan palu khusus termasuk cara yang paling mudah dan paling umum.

Dikutip dari The Kitchn, kamu bisa melapisi daging dengan plastik atau wax paper sebelum permukaannya dipukul menggunakan palu khusus.

Palu khusus ini juga bisa diganti dengan penggilas adonan, panci, atau wajan.

Baca juga: 4 Tips Jitu Goreng Kacang agar Gurih dan Tidak Mudah Gosong, Perhatikan Minyak hingga Penggunaan Api

Berita Terkini