Oknum Polisi Ancam Pengendara

Sosok Bripka Edi Purwanto yang Ancam Pria di Palembang dengan Sajam, Tugas di Polres Banyuasin

Terungkap sosok oknum polisi yang mengancam warga menggunakan senjata tajam di Palembang, Selasa (19/12/2023).

Editor: Yandi Triansyah
Polisi Palembang
Pelaku pengancaman pengemudi di Palembang diamankan di Polrestabes Palembang, Selasa (19/12/2023). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Terungkap sosok oknum polisi yang mengancam warga menggunakan senjata tajam di Palembang, Selasa (19/12/2023).

Oknum polisi tersebut yakni Bripka Edi Purwanto. Ia tercatat bertugas di Polsek Muara Padang, Polres Banyuasin.

Hal ini diungkapkan oleh Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Haryo Sugihartono.

Menurut dia, oknum polisi itu yang mengancam warga bintara berpangkat Bripka.

"Yang bersangkutan dinas di Polsek Muara Padang, pangkatnya Bripka mas. Bripka Edi Purwanto, " ujar Haryo.

Haryo menegaskan yang bersangkutan akan tetap mendapat sanksi dan diproses secara hukum sesuai pasal 335 KUHP tentang pengancaman yang dikenakan padanya.

"Tetap. Sanksi pidana-nya tetap ada, kita proses secara hukum sesuai pasal 335 KUHP tentang pengancaman. Barang bukti sajamnya ada kami amankan, sekarang yang bersangkutan masih kami periksa " katanya.

Pengemudi Alphard Ancam Pria di Palembang Pakai Sajam Ternyata Polisi, Pelaku Sudah Ditangkap Propam

Kapolrestabes menegaskan pihaknya hanya memproses tindak pidana dalam peristiwa dugaan pengancaman tersebut.

Sedangkan soal PTDH menurut dia bukan ranahnya melainkan propam.


"Kalau di kami ini proses tindak pidananya saja mas, kalau PTDH nya itu ranah Propam, " katanya.

Haryo juga belum mengetahui lebih dalam tentang pelaku apakah ada bisnis atau tidak. Hal ini berkaitan dengan pelaku yang memiliki mobil Alphard dan Fortuner.

"Kalau itu saya belum sempat baca semua barang buktinya apa saja, karena masih ada giat, " tutupnya.

Baca juga: Oknum Polisi yang Ancam Pria di Palembang Ditangkap, Korban Malah Mau Berdamai dengan Pelaku

Korban Mau Berdamai

Dodi Tisna Amijaya korban pengancaman Bripka Edi akan membuka peluang untuk berdamai dengan pelaku.

"Saya mau mediasi mau damai," kata Dodi.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved