Pasien PDP di Palembang Meninggal

Ada Penyemprotan Disinfektan di Wilayah Kenten, Cegah Mewabahnya Virus Corona

Penulis: Bayazir Al Rayhan
Editor: Refly Permana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua Anggota Brimob sedang menyemprotkan cairan disinfektan ke seluruh lingkungan Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sumaetra Selatan (Sumsel) dalam rangka mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.

Laporan wartawan Sripoku.com, Bayazir Al Rayhan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Setelah adanya Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 yang meninggal di RSMH Palembang, petugas dari dinas kesehatan melakukan penyemprotan disinfektan Senin (23/2/2020) siang.

Pihak dari kecamatan bersama kepala puskesmas serta Dinas Kesehatan langsung turun ke kawasan Kenten.

Hal ini tentunya dalam upaya mengantisipasi adanya penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut.

Pesan Menggantung Ashraf Sinclair Semasa Hidup Ditulis Saat Momen Berdua BCL, Warganet Jawab Misteri

Salah seorang warga di lokasi mengatakan penyemprotan disinfektan ini dilakukan sekitar pukul 11.30 WIB dan dilakukan oleh 10 orang petugas yang turun langsung menyemprotkan cairan disinfektan ke sekitaran komplek.

Dikatakannya, setelah dilakukan penyemprotan disinfektan, petugas di lokasi berpesan kepada warga untuk tidak banyak keluar rumah dan menuruti intruksi pemerintah.

"Jikalau tidak terlalu penting tidak usah keluar rumah, selalu jaga kebersihan, jaga jarak dengan orang lain, dan sering di dalam rumah," kata warga tersebut.

Sebelumnya, aparat pemerintahan setempat di lokasi itu sudah memberikan imbauan kepada masyarakat setempat untuk mewaspadai virus Covid-19,.

Akan tetapi imbauan yang diberikan tersebut belum secara merata dilakukan.

Wabah Corona, Omset Pempek di Palembang Anjlok 70 Persen, Pengusaha Berlakukan Makan tidak di Tempat

"Kita ada imbauan untuk warga, saat ini kita imbau kalau ketemu warga saja. Untuk keseluruh warga saat ini belum," lanjutnya.

Setelah adanya kejadian ini, aparat pemerintah setempat akan melakukan himbauan ke warga untuk jangan banyak keluar rumah mengikuti instruksi pemerintah.

"Ya nantinya kami akan memberikan imbaun lagi kepada warga untuk tidak banyak beraktivitas di luar rumah, mengikuti instruksi pemerintah," lanjutnya.

Saat ini, dirinya sudah menginstruksikan kepada warganya yang tinggal bersama dengan satu orang PDP yang meninggal dunia untuk tidak beraktivitas di luar rumah demi mencegah adanya penularan virus tersebut.

"Saya berinisiatif untuk menyuruh orang yang berada di rumah satu orang PDP yang meninggal tersebut untuk tidak keluar rumah sampai hasil dari laboraturium keluar apakah negatif atau positif," kata MH.

Berita Terkini