Sebagai mantan politisi dan pengusaha, Ahok sebenarnya memiliki sejumlah pengalaman hebat di bidang pemerintahan, pengusaha maupun latar belakang pendidikannya yang sangat memungkinkan jika dia bisa menjabat lebih dari sekadar Komisaris Utama.
Ahok dinilai cukup mumpuni di bidang manajerial, memiliki pengalaman kepemimpinan yang apik ketika menjabat sebagai Bupati Belitung Timur, seorang pengusaha yang sukses di bidangnya.
Terkait latar belakang pendidikan Ahok pun dianggap cocok duduk di jajaran petinggi Pertamina, mengingat Ahok adalah lulusan Tri Sakti.
Pengamat BUMN sekaligus Peneliti Senior Visi Integritas Danang Widoyoko seperti dilansir dari CNN, menilai, Ahok sebenarnya dianggap mumpuni untuk menjabat Komisaris Utama, bahkan lebih dari itu, sebagai seorang eksekutor di lapangan, bukan hanya terkait kebijakan.
"Menurut saya pribadi, hanya pada level kebijakan saja sebenarnya kurang. Akan terasa lebih kalau dia (Ahok) yang mengeksekusi langsung," ujarnya.
Ahok memiliki kemampuan lebih dari sekadar komisaris utama. Ahok, lanjut dia, sosok ideal sebagai eksekutor bisnis Pertamina.
Sementara itu, Ekonom Universitas Indonesia (UI) Fithra Faisal menilai, meski ditunuk sebagai komisaris utama sebagai pengawas kinerja direksi perusahaan belum berjalan optimal, namun Ahok bisa memberikan pengaruh kepada kinerja Pertamina.
Dengan syarat Ahok bisa turun langsung ke lapangan.
"Kalau fungsi komisaris utama ini dioptimalisasi, maka kinerja komut BUMN akan cukup penting, akan lebih pas, supaya mendapatkan pandangan yang lebih luas dan komprehensif," ujar Fithra.
Terkait dengan latar belakang pendidikan dan rekam jejak Karir Ahok berikut ini fakta-fakta tentang sosok yang kerap dianggap kontroversi tetapi memiliki kemampuan baik dalam menjalankan dan menata kinerja sebuah lembaga.
Lahir di Belitung Timur
Ahok dengan asli Basuki Cahaya Purnama, kini berusia 53 tahun, lahir di Belitung Timur, sebuah kabupaten di Babel. Masa kecilnya dihabiskan di Belitung Timur, dan menghabis pendidikan hingga SMP.
Sebagai sosok yang haus akan belajar Ahok kemudian menempuh pendidikan SMA di Jakarta. Ahok dibesarkan di lingkungan keluarga yang bersahaja, tetapi seorang pedagang di Desa Gantung Belitung Timur.
Pendidikan
Ahok mengenyam pendidikan mulai dari SD dan menamatkan SMP di Belitung Timur, dia melanjutkan pendidikan tingkat SMA di SM II PSKD Jakarta,