HUT RI ke 80

Bocah SD Arya Berdiri Sendirian Upacara HUT RI, Anggota DPRD & Kapolsek Rogoh Kocek Beri Apresiasi

Mentari sore baru saja condong ke barat di Lapangan Rengas Sakti, Kelurahan Pelalawan, pada Minggu (17/8/2025).

Editor: Yandi Triansyah
tangkapan layar asnol_mubarack86
TANGKAPAN LAYAR - Tangkapan layar dari akun asnol_mubarack86, Selasa (19/8/2025). Arya, seorang siswa dari SDN 004 Kelurahan Pelalawan sendirian mengikuti penurunan bendera saat HUT ke-80 RI. 

SRIPOKU.COM – Mentari sore baru saja condong ke barat di Lapangan Rengas Sakti, Kelurahan Pelalawan, pada Minggu (17/8/2025).

Suasana khidmat upacara penurunan bendera Merah Putih dalam rangka HUT ke-80 Republik Indonesia menyelimuti puluhan peserta.

Namun, di antara barisan yang ada, satu pemandangan kecil berhasil mencuri perhatian dan menggetarkan hati semua yang hadir.

Di tengah lapangan, seorang bocah berseragam Sekolah Dasar lengkap berdiri tegap.

Ia sendirian, tanpa seorang pun teman sekelas di sampingnya. Dengan tatapan lurus ke arah tiang bendera, ia mengikuti setiap aba-aba dengan disiplin yang mengagumkan. Bocah itu adalah Arya, seorang siswa dari SDN 004 Kelurahan Pelalawan.

Kehadirannya yang soliter namun penuh semangat itu tak luput dari pandangan Anggota DPRD Pelalawan, Asnol Mubarack, S.Sos, M.Si.

Tergerak oleh pemandangan langka tersebut, Asnol mengabadikan momen itu dan membagikannya di akun media sosialnya, yang sontak menuai simpati dan kekaguman publik.

Bagi Asnol, apa yang dilakukan Arya lebih dari sekadar kehadiran fisik. Itu adalah cerminan dari semangat kebangsaan yang tulus, yang justru ditunjukkan oleh seorang anak kecil di saat banyak orang dewasa mungkin melupakannya.

“Ini contoh nyata bahwa semangat nasionalisme tidak boleh luntur. Justru ditunjukkan oleh seorang anak kecil yang dengan berani berdiri sendiri di tengah lapangan,” ungkap Asnol dikutip dari akun Instagram miliknya, Selasa (19/8/2025). 

Tak cukup dengan pujian, Asnol merasa perlu memberikan apresiasi langsung. Ia menghampiri Arya, membuka dompetnya, dan memberikan sejumlah uang sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi bocah itu.

"Ini untuk beli gulo-gulo (permen) yo, Nak," ujar Asnol dengan senyum hangat, mencoba mencairkan suasana.

Melihat keteguhan hati Arya, Asnol kemudian secara spontan mengajak pejabat lain yang hadir untuk turut memberikan apresiasi.

"Bapak Kapolsek, kalau berkenan, keluarkan dompet. Pak Camat, tidak apa-apa kalau mau juga," ajaknya dengan nada bersahabat.

Tanpa ragu, Kapolsek Pelalawan dan Camat Pelalawan yang berada di dekatnya segera merogoh saku dan dompet mereka, memberikan hadiah serupa kepada Arya.

Pemandangan sore itu pun berubah menjadi momen apresiasi kolektif yang mengharukan.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved