Beras Premium Dioplos
Heboh Beras Premium Dioplos, Berikut Tips dari Bulog Sumsel Babel Bedakannya Dengan Kelas Medium
Tips membedakan butiran beras premium dengan kelas medium. Bulog Sumsel Babel terus memastikan kualitas sebelum dikonsumsi konsumen.
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Saat ini sedang heboh sejumlah produsen atas dugaan pelanggaran mutu dan takaran dari beras premium namun kualitas medium.
Lalu apa perbedaannya?
Menurut Pelaksana Tugas Pemimpin Wilayah Bulog Sumsel Babel, Rasiwan, beras premium dan beras medium dilihat dari broken atau butir patahan beras.
Kalau beras premium butir patahan berasnya di bawah 15 persen.
"Sedangkan kalau beras medium butir patahannya diatas 20 persen," kata Rasiwan saat monitoring penyaluran beras SPHP di Pasar Km 5, Minggu (13/7/2025).
Lalu, baik beras premium maupun medium, keduanya memiliki persyaratan derajat sosoh minimum 95 persen.
Kandungan air baik beras premium maupun medium, keduanya memiliki kadar air maksimal 14 persen.
"Ketika diproduksi dan dikemas ketentuannya seperti itu dan sudah sesuai speknya. Namun karena beras ini dikirim ke berbagai daerah, ada potensi patahan bertambah saat proses bongkar muat ataupun distribusi," katanya.
Baca juga: BREAKING NEWS PT Belitang Panen Raya Diperiksa Mabes Polri, Petani di OKU Timur Waswas
Menurutnya, jadi ketika sampai di konsumen patahan bertambah bisa saja ada kemungkinan tersebut.
Namun itu sudah diluar kewenangan, karena itu proses distribusi.
Yang pasti pada awal kemasannya sudah sesuai speknya.
"Terkait gabah kalau di Bulog, dari petani kita serap semua kualitas, dengan harga Rp 6500 per kg. Lalu nantinya hasilnya baru diolah di tempat maklon Bulog yang sudah bekerjasama dengan Bulog," katanya.
Untuk itu menurutnya, Bulog sudah menyiapkan gudang untuk menyeimbangkan hasil beli dan pengolahan beras.
Posisi stok beras di Sumsel Babel saat ini di angka 100.000 ton.
"Stok yang sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Sumsel dan Babel. Bulog Sumsel Babel sudah melakukan pengadaan beras sejak awal tahun, hingga saat ini penyerapan beras Bulog sudah mencapai 112.000 ton atau setara 78 persen," katanya.
BARESKRIM Bidik Tersangka Kasus Beras Premiun yang Dioplos, Ini Merek Kemasan Karung Beras Oplosan! |
![]() |
---|
Dua Hal yang Bikin Syok Wakil Bupati Banyuasin Saat Sidak PT Wilmar, Sania dan Sovia Kok Beda Ya |
![]() |
---|
Indikasi Kecurangan Beras Premium Ditemukan di Sumsel, Ada Merek Topi Koki Hingga Udang |
![]() |
---|
Daftar Merek Beras yang Diduga Mutu dan Takaran Tidak Sesuai Regulasi |
![]() |
---|
Daftar Merek Beras Premium Diduga Dioplos, Banyak Beredar di Jawa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.