Nenek di OKI Ditemukan Tewas

Breaking News : Nenek 70 Tahun di OKI Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan

Warga Desa Cahya Maju, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan

Penulis: Nando Davinchi | Editor: Yandi Triansyah
Polsek Lempuing
OLAH TKP - Pihak kepolisian melakukan olah TKP jenazah Siti Rokayah yang ditemukan tewas di rumahnya Desa Cahya Maju, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Sabtu (8/3/2025). Wanita berusia 70 tahun itu diduga menjadi korban pembunuhan. 

SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG - Warga Desa Cahya Maju, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, digegerkan dengan penemuan jenazah seorang wanita lanjut usia (lansia) dalam kondisi bersimbah darah di rumahnya.

Peristiwa tragis ini pun viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun Instagram @kayuagunglipp_, Sabtu (8/3/2025). 

Korban yang diketahui bernama Siti Rokayah (70) ditemukan dalam posisi sujud dengan luka parah dan senjata tajam di sekitar lokasi kejadian.

Menurut informasi yang beredar, korban tinggal sendirian di rumahnya saat kejadian. Anak korban yang sudah berkeluarga sedang mengunjungi saudaranya di tempat lain.

Saat sang anak pulang ke rumah, ia terkejut mendapati ibunya telah meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto, melalui Kapolsek Lempuing, AKP Usman Gumanti, membenarkan kejadian yang terjadi pada Jumat (7/3/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.

"Dalam kejadian tersebut terdapat korban bernama Siti Rokayah (70) yang meninggal dunia," kata AKP Usman Gumanti.

Kronologi kejadian bermula saat Misri (50), anak korban, curiga karena ibunya tidak kunjung bangun saat akan dibangunkan untuk sahur sekitar pukul 03.00 WIB.

Setelah beberapa kali dipanggil, tidak ada jawaban dari dalam rumah.

"Hingga beberapa kali dipanggil-panggil di rumahnya korban tetap tidak menjawab sampai siang hari tepatnya pukul 14.00 tak kunjung keluar rumah," ungkap AKP Usman.

Merasa curiga, Misri kemudian melihat pintu jendela depan rumah ibunya telah terbuka. Ia pun masuk melalui jendela dan mendapati ibunya telah tergeletak di kamar dengan luka parah dan darah berceceran.

"Saksi lalu masuk dari jendela dan mendapati korban telah terlungkup di kamarnya dengan banyak mengeluarkan darah," papar AKP Usman.

Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembunuhan.

Jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara Kota Palembang untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab pasti kematian.

"Sekarang lagi proses otopsi jenazah di RS Bhayangkara Kota Palembang, agar terang penyebab meninggalnya korban karena apa," pungkas AKP Usman.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved