Berita OKI

Bupati OKI Tolak Pengadaan Mobil Dinas Baru Senilai Rp 1,5 M, Alihkan Anggaran Buat Infrastruktur

"Kita tunda dulu untuk pembelian mobil dinas Bupati. Dialihkan untuk kebutuhan lebih prioritas seperti di bidang kesehatan, pendidikan dan juga.

Penulis: Nando Davinchi | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Nando Davinchi
RAPAT PARIPURNA - Hadir dalam rapat paripurna ke XVI di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Ogan Komering Ilir (DPRD OKI), Muchendi Mahzareki dan Supriyanto secara kompak mengenakan jas hitam dan kopiah pada Selasa (4/3/2025) sore. Pada momen tersebut Muchendi menolak pengadaan mobil dinas baru. 

SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG - Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) Muchendi Mahzareki, membuat gebrakan dengan menolak pengadaan mobil dinas baru untuk dirinya.

Keputusan ini diumumkan dalam pidato perdananya di rapat paripurna ke-XVI DPRD OKI, Selasa (4/3/2025).

Muchendi memilih untuk mengalihkan anggaran yang sedianya digunakan untuk membeli mobil dinas, yaitu sekitar Rp 1,5 miliar, untuk kebutuhan yang lebih prioritas, seperti sektor kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur pembangunan jalan.

"Kita tunda dulu untuk pembelian mobil dinas Bupati. Dialihkan untuk kebutuhan lebih prioritas seperti di bidang kesehatan, pendidikan dan juga infrastruktur," tegasnya.

Selama beberapa kegiatan, Muchendi terlihat menggunakan mobil pribadi miliknya, menunjukkan komitmennya dalam melakukan efisiensi anggaran.

"Kita memastikan bahwa yang di efisiensi bukan rakyat tapi jatah kita seperti perjalanan dinas, rapat-rapat dan mobil dinas," terangnya.

Menurut Muchendi, pengalihan anggaran ini dapat membantu pembangunan infrastruktur jalan di OKI.

"Bisa untuk bikin jalan Rp 2 miliar, di kita ada Rp 1,5 miliar karena tidak jadi beli mobil," paparnya.

Muchendi menyadari bahwa ia memulai kepemimpinannya di OKI dengan kondisi fiskal keuangan daerah yang tidak seimbang.

"Kita dihadapkan defisit anggaran sehingga secara finansial OKI jauh dari kata mandiri. Ditambah lagi kebijakan efisiensi anggaran bidang infrastruktur sangat berpengaruh terhadap pembangunan di daerah terutama bagi OKI," jelasnya.

Dalam pidatonya, Muchendi menekankan pentingnya visi dan misi pembangunan OKI selama 5 tahun ke depan.

Ia berharap program yang dirancang dapat selaras dengan kebutuhan masyarakat dan didukung penuh oleh eksekutif dan legislatif.

"Maka eksekutif dan legislatif miliki peranan penting menjalankan visi-misi ke depan. Harapan kita 5 tahun mendatang, semua rencana dapat berjalan sesuai dengan yang dicita-citakan," sambungnya.

Muchendi dan Wakil Bupati Supriyanto telah merumuskan tujuh misi strategis untuk mewujudkan OKI yang lebih maju:

OKI Lumbung Pangan: Mendorong kemandirian ekonomi daerah, meningkatkan kesejahteraan, serta mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved