Mimbar Jumat

Haji dan Kepemimpinan: Meneladani Karakter Pemimpin Nabi Ibrahim

Ibadah haji adalah perjalanan spiritual muslim yang bermakna mendalam terhadap setiap bagian kehidupan pribadi, sosial, dan juga kepemimpinan.

Editor: Yandi Triansyah
handout
Dr. Peny Cahaya Azwari,M.M.,M.B.A.,Ak Akademisi, dan Peneliti Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang 

Ritual lempar jumrah dalam ibadah haji, yaitu melempar batu ke tiga tiang sebagai simbol penolakan terhadap godaan setan, merupakan refleksi perjuangan menentang kezaliman dan kemungkaran. Pemimpin sejati adalah mereka yang tidak takut untuk menegakkan keadilan dan kebenaran, meskipun harus menghadapi tantangan besar dan bahaya.

Simpulan

Ibadah haji sebagai perjalanan fisik dan spiritual  mengajarkan berbagai nilai kepemimpinan.  Pemmipin yang hebat dapat belajar mengenai pengorbanan, kesabaran, tawakal, dan keberanian dalam menegakkan kebenaran melalui keteladanan Nabi Ibrahim melalui setiap ritual dalam haji. Ibadah haji, yang berakar pada teladan Nabi Ibrahim, menjadi sarana penting dalam membentuk karakter pemimpin yang tidak hanya cakap dalam urusan duniawi, tetapi juga memiliki kedalaman spiritual yang menginspirasi dan membawa kebaikan bagi umat. (*)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved