Pilkada Muba 2024

Usai Debat Pilkada Muba 2024 Tuai Kritik, Pengamat Sebut Program Rp25 Juta Per KK Tak Masuk Akal

Program Rp25 juta per KK yang dsampaikan calon bupati Muba nomor urut 02 HM Toha Tohet justru dinilai tidak masuk akal diterapkan

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
HANDOUT
Dua Paslon mengikuti Debat Perdana Pilkada Muba 2024 di gedung Persatuan Dharma Wanita Muba, Kamis (31/10/2024) malam. Paslon nomor 1 Hj Lucianty-Syaparuddin dan paslon nomor urut 2 HM Toha-Rohman. 

“Jika Toha Tohet benar-benar berniat melakukan kontrol publik, maka ia sebenarnya tidak memahami apa yang dimaksud dengan demokrasi dan artikulasi yang tepat. Lebih parah lagi, jika ia tidak berniat menyampaikan hal tersebut, ini menunjukkan ketidakpahaman terhadap pertanyaan yang diajukan panelis,” tegasnya. 

HM Toha Tohet justru mengakui bahwa pasangan calon nomor urut 01, Ir. Hj. Lucyanti SE dan Dr. H. Syafruddin SH MH, lebih unggul dalam hal pengalaman dan kualitas pendidikan.

“Kami memang belum sepadan,” katanya. 

Baca juga: Belum Ada Perombakan, Striker Sriwijaya FC Tajamkan Finishing Jelang Putaran 2 Liga 2 2024/25

Debat ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperlihatkan visi dan misi masing-masing pasangan calon, tetapi juga mencerminkan tantangan dan harapan masyarakat Muba ke depan.

Apakah program-program ambisius yang diusulkan dapat direalisasikan tanpa mengorbankan keberlanjutan pembangunan daerah, menjadi pertanyaan penting yang harus dijawab oleh para calon pemimpin ini. 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved