Pilgub Sumsel 2024

Serunya Herman Deru Dikeroyok 2 Rival di Debat Pilgub Sumsel 2024, Tim HDCU: Petahana Jawab By Data

Debat Perdana Pilgub Sumsel 2024 kesannya calon gubernur Sumsel nomor urut 1 Herman Deru dikeroyok alias mendapat kritikan dua rivalnya.

|
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
sripoku.com/syahrul hidayat
Cagub Sumsel nomor urut 1 H Herman Deru (kri) memperhatikan dua Cagub lainnya H Eddy Santana Putra nomor urut 2 dan H Mawardi Yahya nomor urut 3 mengkritiknya pada Debat Perdana Pilgub Sumsel 2024 yang digelar KPU Sumsel di Hotel Novotel Palembang, Sumatera Selatan, Senin (28/10/2024) malam. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Debat Perdana Pilgub Sumsel 2024 yang digelar KPU Sumsel di Hotel Novotel Palembang, Sumatera Selatan, Senin (28/10/2024) malam masih membekas di ingatan.

Jutaan pasang mata yang menyaksikan tayangan ini tak menampik kesannya calon gubernur Sumsel nomor urut 1 H Herman Deru SH MM dikeroyok alias mendapat kritikan dua rivalnya. Yakni Cagub nomor urut 2, Ir H Eddy Santana Putra MT dan Cagub nomor urut 3 Ir H Mawardi Yahya.  

"Oh iya. Jadi gini. Kalau seorang incumbent di mana-mana sebagai petahana pasti akan dikritik apa yang dia lakukan selama 5 tahun," kata Juru Bicara Tim HDCU, H Alfrenzi Panggarbesi SSI kepada Sripoku.com, Kamis (31/10/2024).

Alfrenzi yang juga anggota Komisi V DPRD Sumsel memaklumi jika dua rival penantang Herman Deru ini menyampaikan kritik pembangunan 5 tahun yang dijalankan.  

"Jadi wajar-wajar saja kalau Pak Eddy Santana Putra yang sebagai penantang dan MY yang tidak jelas apakah penantang karena MY ini bagian dari pemerintah 5 tahun lalu. Artinya dia juga mengkritik pemerintahan dia sendiri. Tapi tidak masalah itu. Artinya wajar saja kalau mereka mengkritik apa yang dilakukan oleh Herman Deru selama 5 tahun," kata pria yang akrba disapa Ojik.

Ia pun memaparkan dari tayangan debat Cagub Sumsel 2024 itu bisa disimak, semua pertanyaan dan kritikan dua Cagub lainnya ini bisa dengan lugas dengan by data oleh Herman Deru yang mantan Bupati OKU Timur dua periode. 

"Tapi kan dijawab dengan lugas oleh Pak Herman Deru, indikatornya adalah IPM-nya, tingkat kemiskinannya turun, pengangguran turun, angka usia harapan hidup naik. Kan jelas parameter dijawab dengan by data," kata Alfrenzi. 

Termasuk pemerataan pembangunan, itu yang paling ditekankan adalah dimana 5 tahun ini Herman Deru mencoba pembangunan di Sumsel dilakukan secara merata. Tidak boleh satupun daerah kota maupun kabupaten yang tertinggal.

"Tidak boleh hanya satu dua kabupaten kota saja yang maju. Sumsel ini ada 17 kabupaten/kota. Karena itu Pak Herman Deru memberikan stimulan kepada bupati/walikota di Sumsel dengan bantuan keuangan  gubernur (Bangub) sehingga dapat membantu bupati/walikota melakukan pembangunan, mempercepat pembangunan infrastruktur di daerah masing-masing," beber Ojik.    

Bagi pasangan HDCU visi misinya jelas. Misi misinya Sumsel Maju Untuk Semua. Artinya ini kelanjutan dari Herman Deru 5 tahun lalu.

Titik tekannya HDCU di Pilgub Sumsel 2024 ini tetap pada pemerataan pembangunan di 17 kabupaten/kota di segala bidang. Baik infrastruktur, pendidikan, Kesehatan, ekonomi, dan lain lainnya.

Bahwa capaian HD selama ini 5 tahun itu terbukti dengan IPM (Indeks Pembangunan Manusia) di Sumsel akhir 2023 adalah 73,18.

Itu artinya IPM Sumsel selama HD menjabat mengalami kenaikan dan dalam kategori tinggi.

IPM ini adalah parameter atau indikator untuk menilai berhasil tidaknya pembangunan di sebuah daerah. 

Karena IPM itu terdiri dari 3 unsur. Yaitu pembangunan Kesehatan, pembangunan pendidikan, dan pertumbuhan ekonomi.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved