Pilkada Ogan Ilir 2024

Respons Warga Ogan Ilir Usai Panca-Ardani Sampaikan Visi-Misi Pertama : Lapangan Kerja Diperluas

Paslon tunggal Panca Wijaya Akbar dan Ardani telah menyampaikan visi-misi jelang mengikuti kontestasi Pilkada Ogan Ilir 2024.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Yandi Triansyah
handout
Bupati Panca Wijaya Akbar berinteraksi dengan warga Ogan Ilir, beberapa waktu lalu. 

Saat menyampaikan visi-misi, Panca menerangkan bahwa visi "Bangkit Bersama Menuju Ogan Ilir SMART" bermuara pada kesejahteraan rakyat.

"SMART di dalamnya ada 'Sejahtera' yang merupakan tugas dari pemimpin, kepala daerah, di mana yang paling utama adalah menyejahterakan masyarakat. Tentunya faktor pendukung kesejahteraan masyarakat seperti pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan lapangan pekerjaan," jelas Panca.

Yang kedua, "Maju". Di usia Kabupaten Ogan Ilir yang telah menginjak 20 tahun, Panca-Ardani terus berupaya untuk menyetarakan kemajuan Ogan Ilir dengan daerah kabupaten lainnya di Sumatera Selatan.

"Adaptif," di mana seorang pemimpin harus mampu beradaptasi dengan kemajuan zaman dan kemajuan teknologi.

"Religius" menjadi salah satu identitas Ogan Ilir sebagai kota santri. 

"Apabila kita menciptakan suasana yang religius baik di tingkat pemerintah maupun masyarakat, maka Insya Allah zero conflict di Ogan Ilir akan terus terpelihara," tutur Panca.

Dan akronim visi yang terakhir yakni "Berkelanjutan". 

Panca mengatakan, setiap pemimpin biasanya membangun sebuab legacy atau warisan di daerah yang dipimpinnya. 

"Kami pada saat periode pertama membuat masterplan dan roadmap agar ke depan siapapun yang menjadi Bupati Ogan Ilir, pembangunan yang menjadi legacy harus tetap berkelanjutan dan tidak membuat anggaran boros saat ada transisi kepemimpinan," terang Panca.

Adapun misi untuk mewujudkan visi tersebut disampaikan oleh Cabup Ardani.

Berikut ini misi yang diemban Panca-Ardani :

1. Mewujudkan transformasi sosial untuk kesejahteraan masyarakat yang unggul dan berkualitas.

2. Mewujudkan transformasi ekonomi yang inklusif berbasis potensi lokal.

3. Mewujudkan transformasi tata kelola pemerintahan yang baik dan berdaya saing.

4. Mewujudkan daerah yang tangguh, aman, demokratis dan memiliki stabilitas ekonomi makro.

5. Mewujudkan ketahanan sosial budaya dan ekologi.

6. Mewujudkan kualitas pembangunan kewilayahan yang merata dan berkeadilan. 

7. Mewujudkan sarana dan prasarana yang berkualitas dan ramah lingkungan.

8. Mewujudkan keberlanjutan dan kesinambungan pembangunan.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved