Pilkada Muba 2024

Heboh Video Tim Paslon Nomor Urut 2 di Muba Bagikan Amplop Berisi Uang, Bawaslu: Informasi Awal Kita

Menanggapi video yang viral tersebut, Ketua Bawaslu Muba, Beri Pirmansyah menyebutkan bahwa pihaknya telah mengetahui video yang saat.

Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: pairat
Sripoku.com/Fajeri Ramadhoni
Beredar video di Instagram dan Grup Whatapp mengenai paslon nomor urut 2 membagikan amplop yang berisi uang. 

SRIPOKU.COM, SEKAYU - Jagat media sosial dan grup Whatsapp yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dibuat heboh dengan video berdurasi 4 menit 1 detik mengenai tim Paslon nomor urut 2 Toha-Rohman yang membagi-bagikan uang, Kamis (3/10/2024) lalu.

Dalam video tersebut tampak seorang perempuan sedang duduk di kursi menghadap poster paslon nomor urut 2. Kemudia sejumlah laki-laki mengarahkan masyarakat mengantri untuk satu persatu mengambil amplop yang diduga berisi uang sebesar Rp100 ribu.

Pada video ada sejumlah orang yang diketahui tim pemenangan mengarahkan dan memvideo setiap orang ketika mengambil uang. 

"Simpan-simpan yang sudah lewat saja,"ujar seorang pria dalam video. 

Munculnya video tersebut tentunya menuai reaksi dari para netizen seperti @belajarmobil_sekayu, dem rusak min, ikak lah penyebab nye, kemudian @adimhamdibae, dem rusak nia, dak ape ambek sen nye, hari H tetap coblos no 1. 

Menanggapi video yang viral tersebut, Ketua Bawaslu Muba, Beri Pirmansyah menyebutkan bahwa pihaknya telah mengetahui video yang saat ini sedang heboh tersebut.

"Ya, saya sudah melihat videonya. Tapi saat ini kita belum menerima adanya laporan terkait video tersebut,"ujar Beri.

Kendati belum adanya laporan terkait dugaan Money Politic tersebut, pihaknya telah mempunyai bahan sebagai informasi awal terkait pelanggaran pemilu.

"Ini sudah menjadi informasi awal bagi kita, nanti akan kita lakukan pembahasan lebih lanjut. Bawaslu Muba saat ini juga telah menerima 14 laporan terkait adanya pelanggaran pemilu dan yang melaporkan paslon nomor urut 1,"ungkapnya. 

Sementara, Ketua Tim Pemenangan Toha-Rohman yakni Chandra SKM belum memberikan keterangan terkait video viral tersebut.

Mantan ASN Pemkab Muba yang juga pernah menjabat dua kali camat belum menjawab ketika dikonformasi via Whatsapp.  (dho)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved