Sinyal MSP Jadi Ketua Tim Pemenangan, Yudha-Bahar ke Pasar dan Masjid Filosofi Hijrahnya Rasulullah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -  Sinyal Mgs H Syaiful Padli ST MM (MSP) bakal menjadi Ketua Tim Pemenangan terlihat saat diminta memberikan sambutan partai pengusung di ruangan KPU Palembang mewakili Yudha-Bahar, Selasa (27/8/2024). 

Namun ketika hal ini ditanyakan terkait dengan ketua tim pemenangan, MSP yang saat ini masih menjabat wakil ketua Komisi V DPRD Sumsel menyerahkan kepada calon wali kota Yudha Pratomo Mahyuddin MSc PhD dan calon wakil wali kota Palembang Ir H Baharudin MM. 

"Karena itu adalah wilayah kewenangan mereka. Intinya kami sebagai kader, apalagi kami dewan terpilih siap untuk ditugaskan. Kita berharap yang jadi tim ini bisa mengakomodir semua aspirasi. Baik dari partai pengusung maupun dari relawan," ungkap Mgs H Syaiful Padli ST MM kepada Sripoku.com, Kamis (29/8/2024).

Dan juga Ketua Tim Pemenangan tersebut diharapkan bisa mengkomunikasikan kepada pihak luar, baik kepada masyarakat, juga kepada media khususnya sehingga pesan-pesan, ide-ide Yudha-Bahar itu tersampaikan ke publik. 

"Jangan sampai programnya bagus, idenya bagus ini, tapi publik tidak sampai tahu. Untuk itu diperlukan keterampilan Ketua Tim itu untuk menyambungkan ide-ide pasangan ini ke publik," kata MSP yang terpilih sebagai anggota DPRD Kota Palembang 2024-2029 nanti.

Yudha-Bahar ke Pasar dan Masjid, Filosofi Hijrahnya Rasulallah

Setelah tanggal 27 Agustus 2024 mendaftar ke KPU Palembang, kemudian 28 Agustus kemarin Yudha-Bahar menjalani pemeriksaan kesehatan MCU (Medical Check Up) di RSMH.

Jadi pasangan calon yang mendaftar hari pertama di KPU, baik gubernur, wali kota, bupati kemarin menjalani pemeriksaan Kesehatan mengikuti tahapan KPU. 

"Kami sampaikan Alhamdulillah berkas-berkas yang kita sampaikan dinyatakan lengkap oleh KPU Palembang. Artinya kesiapan pasangan Yudha-Bahar sudah matang dari jauh hari," kata Mgs H Syaiful Padli ST MM.

Diungkapan MSP, 27 Juli 2024 Yudha-Bahar deklarasi di bawah Jembatan Ampera, filosofisnya saat itu dekat dengan Pasar 16. Itu kan sama seperti hijrahnya Rasulallah SAW dari Mekkah ke Madinah. 

"Pertama kali yang dicari rasul itu adalah pasar dan masjid," katanya. 

Jadi waktu itu Yudha-Bahar sudah ke pasar menyerap aspirasi wong pasar tentang kesemerawutan kota. Dan kemarin setelah satu bulan deklarasi, Yudha-Bahar tanggal 27 Agustus sebelum mendaftar ke KPU mendatangi Masjid Agung mengawali dengan Subuh berjamaah.

"Arinya kita sudah mencontoh rasulallah Ketika menuju kemenangan. Dari hijrah yang diajarkan rasulallah kita sudah lewat pasar dan masjid," ujarnya.

Dan kemarin lewat masjid tim berharap ini adalah momentum untuk memulai tahapan pemenangan Yudha-Bahar lewat tahapan KPU.