Ratu Dewa Yakin Bisa Berlayar Bersama Prima Salam, Selaras Program Prabowo Presiden Terpilih

Robby yang mantan Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumsel meminta masyarakat Kota Palembang untuk bersabar terkait nanti diumukan siapa yang akan direkomendasikan PDIP.

"Di sana sedang digodok. Kami mohonkan masyarakat Palembang untuk bersabar," pungkasnya.

Seperti diketahui, selain nama Ratu Dewa, ada beberapa nama tokoh yang mendaftar ke PDIP untuk dicalonkan sebagai walikota ataupun wakil walikota Palembang.

Antara lain ada Ketua DPD Partai Nasdem Palembang Fitrianti Agustinda, Ketua DPC Partai Demokrat Yudha Pratomo Mahyuddin, Basyaruddin Ahmad, Nandriani Octarina, Charma Afrianto.

Kemudian dari tiga kader internal yang maju di Pilkada Palembang 2024, yakni Muhammad Aidil Adhari ST yang kini menjabat Wakil Ketua DPC PDIP Palembang. Kemudian ada kader senior PDI Perjuangan Ir HA Ahmad Lagan MM (mantan Ketua DPC PDIP Palembang). Dan terakhir ada Ir H Yudha Rinaldi Bendahara DPD PDIP Sumsel. 

Saat ini telah ada beberapa kandidat yang akan maju di Pilkada Palembang 2024. Adapun pasangan pertama Yudha Pratomo Mahyuddin - Baharuddin yang diusung Partai Demokrat (6 kursi) dan PKS (5 kursi), sehingga total 11 kursi yang sudah dimiliki. 

Menyusul kemudian ada nama Fitrianti Agustinda - Nandriani Octariana yang telah mendapat rekomendasi dari NasDem (9 kursi), PAN (5 kursi) dan PKB (4 kursi), sehingga paslon Duo Srikandi Palembang ini telah mengantongi 18 kursi.  

Paslon lainnya ada nama Ratu Dewa - Prima Salam yang telah mendapat rekomendasi partai Gerindra. Namun, keduanya belum bisa dikatakan memenuhi syarat dukungan karena partai Gerindra hanya memiliki 8 kursi, sehingga perlu dukungan partai lainnya untuk bisa minimal mengantongi 10 kursi DPRD. 

Partai PDIP dan Golkar menjadi penentu di Pilkada Palembang 2024. Sebab beberapa pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota masih berharap dukungan dari kedua parpol tersebut. 

Sementara sempat dimunculkan nama Ketua DPD Partai Golkar Palembang M Hidayat SE MSi yang digadang berpasangan dengan Ketum Gencar Charma Afrianto SE.

Keduanya dikabarkan sedang berjuang untuk mendapatkan dukungan partai Golkar dan PDIP.  Kalaupun M Hidayat dan Charma ini bisa mendapatkan tiket Golkar dan PDIP, artinya ada pasangan bakal calon yang terancam tidak bisa ikut di Pilkada Palembang 2024.

Tentunya pasangan Ratu Dewa - Prima Salam yang hanya baru mendapatkan rekomendasi dukungan 8 kursi dari Partai Gerindra akan gagal berlayar.