Reuni Legend Sriwijaya FC
Panpel Big Match Reuni Legend Sriwijaya FC Masih Pertimbangkan Live Streaming - Layar Lebar
Panitia Pelaksana Big Match Matahati Reuni Legend Sriwijaya FC mengaku masih mempertimbangkan bakal melakukan tayangan live streaming
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
Hanya saja pemain-pemain yang tercatat dalam tim di musim 2007 dan musim 2012 memang ada beberapa yang lost contact dan juga berhalangan.
"Kita coba hubungi Liem, mulai dari agennya dan rekan-rekan pemain lain, namun tidak ada kepastian. Apakah sudah pulang ke negaranya dan lain-lain. Kita juga sulit mendapatkan kontak pemain asing seperti Jimmi Coyne, Obiora, Lim Jun Sik untuk menghubunginya," jelas Pedoo.
Begitu juga dengan Firman Utina yang antusias untuk bisa hadi di reuni SFC ini, namun berbarengan dengan jadwal di Tim Dewa United menggelar latihan perdana di hari yang sama.
Pihak panitia juga memastikan gelaran laga dua tim yang bakal diperankan para pelaku sejarah kejayaan Laskar Wong Kito bakal tetap dilaksanakan profesional meski dibalut dengan laga nostalgia.
Panitia telah mentargetkan tanggal 27 Juni batas waktu persiapan semua perangkat dan 29 Juni akan dilakukan simulasi gladi bersih diikuti semua panpel yang terlibat.
"Sebab SO ingin walau pertandingan ini Fun Game tapi tetap digelar sama seperti pertandingan liga sebagaimana mestinya," kata Andie Pedoo. .
Untuk itulah pihaknya memberikan keleluasan kepada Tim Asprov PSSI Sumsel sebagai operator Laga Reuni Legend SFC ini.
Andie Pedoo mengakui memang pihaknya meminta gelaran ini tetap profesional walaupun ini sifatnya fun game nostalgia.
"Ini dibuat secara teknis seperti layaknya kita menggelar pertandingan Liga 1," ujarnya.
Dari pintu masuk gerbang parkiran Jakabaring Sport City (JSC), saat masuk stadion sama diberlakukan ada penjagaan pihak keamanan, kepolisian, penjagaan Panpel, pemeriksaan tiket.
"Tidak boleh bawa botol-botol, sajam, tidak boleh bawa smoke gun. Segala prosedur Panpel Liga seperti biasanya kita arahkan seperti itu," kata mantan Asisten Manajer Tim Sriwijaya FC.
Termasuk teknis pertandingan ada Pengawas Pertandingan (PP), General Coordinator (GC),
Ketua/Wakil Panpel, Wasit, Asisten Wasit 1, Asisten Wasit 2, dan Wasit Cadangan
Lengkap seperti pertandingan profesional sesungguhnya Panpel Reuni SFC ini menyerahkan ke Asprov PSSI Sumsel.
"Walaupun fun game kita ingin bernostalgia menggelar seperti menggelar pertandingan sepakbola profesional. Media Officer Totok (Sidratul Muntaha)," katanya.
Jelang digelarnya Big Match 'Matahati' Reuni Legend Sriwijaya FC, tiket gratis sudah habis itu sebagai bukti masyarakat kangen dengan kejayaan Sriwijaya FC.
"Di saat tim lagi kondisi yang kita semua tahu masih belum bisa bangkit di Liga 2. Malahan kemarin nyaris degradasi ke Liga 3 masuk babak playoff degradasi.
Nah ini tujuannya membangkitkan semangat bahwa ini lho tim ini pernah hebat kenapa kita harus menyerah? Salah satu tujuannya disamping hiburan rakyat," terang Pedoo.
Sekretariat Kepanitiaan pun saat ini diboyong ke Kompleks Stadion GSJ (Gelora Sriwijaya Jakabaring) per hari Selasa (25/6/2024).
Sebelumnya kepanitiaan yang diketuai mantan Gubernur Sumsel 2003-2008 Ir H Syahrial Oesman MM yang juga Penggagas Acara, Pendiri Sriwijaya FC serta Panglima perang pasangan bakal calon gubernur Sumsel dan bakal calon wakil gubernur Sumsel Ir H Mawardi Yahya – Dr Hj RA Anita Noeringhati SH MH (MATAHATI) berada di gedung Golf Club House, Palembang Golf Club (PGC).
"Sekretariat mulai dipindahkan ke Komplek Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) dekat ruang MCM (Match Coordination Meeting). Biar chemistrynya dapat, sesuai arahan Pak SO," kata Andie Pedoo.
Vokalis Bucu Band ini menjelaskan di gelaran Big Match 'Matahati' Reuni Legend Sriwijaya FC ini para penggila sepakbola bisa menyaksikan laga reuni para pemain Sriwijaya FC yang pernah juara liga indonesia edisi 2008 dan 2012.
Pelaksanaan itu sendiri pada hari Minggu, 30 Juni 2024 kick-off pukul 15.30 WIB. Bakal ada seremonial sekitar 20 menit.
Walaupun sohibul hajat yang gelar ini MATAHATI, tapi ini kita diminta mengatur teknis agar terselenggara profesional.
Sebanyak 30 pemain legend Sriwijaya FC diundang pada gelaran Big Match 'Matahati' Reuni Legend Sriwijaya FC nanti. Nantinya akan terbagi dua tim yang akan saling berhadap-hadapan.
"Kita adu dua tim ini dalam laga fun game 2 X 30 menit," kata Pedoo.
Tim Legend SFC A: Coach Rahmad Darmawan, Ferry Rotinsulu, Kayamba Gumbs, Ambrizal, Oktavianus, Bobby Satria, Toni Sucipto, Wijay, Septarianto, M Nasuha, Selamat Riyadi, Charis Yulianto, Isnan Ali, Christian Worabay, Ahmad Rifai dan Jarot.
Tim Legend SFC B: Coach Kas Hartadi, Arif Suyono, M Ridwan, Supardi, Mahyadi Panggabean, Amirul Mukminin, Jupriyanto, Tantan, Ponaryo Astaman, Budi Sudarsono, Siswanto, Rifki Mokodompit, Andi Irawan, Dede Sulaiman.
"Tiket gratis yang bisa ditukar dengan jersey 15.000 sudah ludes. Tapi kapasitas stadion kita 23 ribu penonton," katanya.
Artinya walaupun tidak ada tiket, penonton bisa masuk menyaksikan pertandingan karena konsepnya nostalgia ini gratis untuk hiburan pencinta sepakbola, pecinta Sriwijaya FC.
Bedanya yang bernasib yang dapat tiket gratis tadi bisa ditukar dengan jersey gratis. Yang tidak memegang tiket hanya bisa nonton saja.
"Setiap pemilik tiket hanya berhak menukar satu tiket dengan satu jersey. Kami akan menandai jari mereka dengan tinta untuk memastikan kejujuran dan keadilan dalam distribusi jersey," pungkasnya.
Matahati
Sriwijaya FC
Syahrial Oesman
Mawardi Yahya
Anita Noeringhati
Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring
15 Ribu Jersey Reuni Legend Sriwijaya FC Gratis Tiba di Stadion GSJ, Siapkan 6 Booth Penukaran |
![]() |
---|
Daftar 30 Legenda Hadir di Laga Reuni Legend Sriwijaya FC, Duel Bintang Era Double Winner vs ISL |
![]() |
---|
Tiket Gratis Big Match Matahati Reuni Legend Sriwijaya FC Ludes Diserbu Fans |
![]() |
---|
4 Lokasi Pengambilan Tiket Laga Reuni Legend Sriwijaya FC, Penonton Bisa Bawa Pulang Jersey Gratis |
![]() |
---|
Cara Dapat Tiket dan Jersey Gratis Laga Reuni Legend Sriwijaya FC, Masih Tersedia 15 Ribu Tiket |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.