Breaking News

Pilkada Banyuasin 2024

Giri Ramanda Ungkap 3 Bacabup dan 2 Bacawabup Terima Surat Tugas DPP PDIP, Berpotensi Diusung

Giri Ramanda N Kiemas SE MM mengungkapkan ada 5 kadernya yang telah menerima surat tugas dari DPP PDIP maju Pilkada

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
Handout
5 kader yang telah menerima surat tugas dari DPP PDIP baka maju Pilkada di lima kabupaten di Sumsel 2024 nanti. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumsel HM Giri Ramanda N Kiemas SE MM mengungkapkan ada 5 kadernya yang telah menerima surat tugas dari DPP PDIP maju Pilkada di lima kabupaten di Sumsel 2024 nanti.

Dari 5 kader itu ada 3 calon bupati dan 2 calon wabup. Mereka itu yakni Bakal Calon Bupati Banyuasin H Askolani Jasi, Bakal Calon Wakil Bupati OKI Abdiyanto, Bakal Calon Bupati Lahat Yulius Maulana dan Bakal Calon Bupati OKU Selatan Hengki Irawan.

"Ya semua orang tahu, belum ada partai yang rekomendasi B1KWK. Baru surat tugas untuk melengkapi partai. Artinya kalua nanti dia sudah ada partainya diserahkan. Ini kan belum berpasangan. Baru rekomendasi bupati atau wakil bupatinya," ungkap HM Giri Ramanda N Kiemas SE MM, Kamis (27/6/2024).

Meski baru sebatas surat tugas, namun kelima kader-kader yang memang hanya calon tunggal kader di daerahnya bisa mendapatkan sinyal bakal diusung nantinya.

"Dengan telah adanya surat tugas dari partai, artinya selangkah lagi untuk rekomendasi B1KWK yang akan diteken Ketum DPP PDI Perjuangan," terang Wakil Ketua DPRD Sumsel.

Seperti Askolani kader PDIP sendirian di Banyuasin tidak ada kader PDIP lain calon bupati. Dan dia incumbent.

Kemudian Yulius Nawawi karena dia satu-satunya nyalon dari PDIP di Lahat. A Rifai di Empatlawang sebagai calon dari PDIP dia maju sebagai bakal calon wakil bupati dan sudah dikasih sinyal dari incumbent H Joncik Muhammad diajak bergandengan.

Begitu juga Abdiayanto di OKI karena sudah komunikasi intensif dengan Bakala Cabup Djakfar Shodiq.

"Sinyal didukung karena kadernya tunggal di daerah tersebut yang mencalonkan diri. Kemudian partainya sudah hampir lengkap. Terkecuali kalau nanti kemudian hari bermasalah, maka akan dilakukan pergantian. Masih dinamis semua," kata Giri yang merupakan Caleg Terpilih DPR RI 2024-2029.

Sebelumnya DPD PDI Perjuangan Sumsel memastikan hingga saat ini belum ada yang namanya rekomendasi atau surat keputusan dukungan terhadap calon kepala daerah di Pilkada Sumsel 2024 ataupun PIlkada Kabupaten/Kota di Provinsi Sumsel.

"Dari DPD PDI Perjuangan Sumsel kita memastikan bahwa sampai hari ini belum ada yang namanya rekomendasi, apalagi yang namanya surat keputusan," tegas Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah DPD PDI Perjuangan Sumsel Robby Budi Puruhita di DPD PDIP Sumsel, Rabu (26/6/2024).

Robby yang juga Ketua Bapilu DPD PDI Perjuangan Sumsel menjelaskan tahapan yang tengah dilakukan DPD PDIP Sumsel saat ini terhadap para bakal calon kepala daerah adalah survei.

"Per hari ini tahapan kita adalah sampai kepada survei. Untuk mencapai sampai ke tahap rekomendasi atau surat keputusan partai itu masih ada tahapan partai kedepan lagi yang harus dilalui," jelas Robby. 

Mantan Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumsel menerangkan, PDI Perjuangan menghargai setiap tokoh masyarakat yang mempercayakan kepada PDIP mengambil formulir untuk mendaftar berkontestasi melalui partai. 

"Itu sangat dihargai sehingga bentuk penghargaan PDI Perjuangan itu kemudian diejawantakan dalam bentuk bagaimana melaksanakan seluruh proses ini sesuai aturan partai," terangnya.

Tahapan-tahapan di dalam partai ini menurutnya ada beberapa steph-steph untuk sampai melangkah kepada rekomendasi partai.

"Nah hari ini, itu kita baru sampai kepada survei," tegasnya lagi. 

Diakuinya jika kemarin pihaknya sudah mengumpulkan kepala-kepala daerah, wakil kepala daerah yang mencalonkan diri dan kemudian sudah diajak berdiskusi memberikan paparan bagaimana aturan main di partai.

"Kita harapkan tidak terjadi polemik di masyarakat karena mereka-mereka yang sudah mendaftar ke PDI Perjuangan sehingga bentuk dari penghargaan itu kita manivestasikan ke dalam menjaga bahwa mekanisme partai ini harus dilalui sesuai dengan tahapan dan aturan yang ada di PDI Perjuangan," katanya.

Robby juga mengklarifikasi terkait isu yang menyebutkan 4 bakal calon kepala daerah kabupaten/kota di Sumsel disebut telah mendapat rekomendasi DPP PDIP.  

"Itu surat instruksi untuk pemenangan. Yang bersangkutan diminta mengirim orang-orang untuk dilatih di DPP Partai untuk persiapan menghadapi Pilkada," kata Robby.

Menurut Robby surat yang disebut-sebut rekomendasi yang dimaksud itu adalah surat undangan dari Dewan Pimpinan Pusat Partai agar membentuk tim pemenangan yang terlatih.

"Jadi secara nasional itu dilakukan oleh DPP Partai. Kalau pada rekomendasi masih belum. Masih ada tahapan lain," ujarnya.

Sebab saat ini tahapan yang dilakukan DPD PDI Perjuangan Sumatera Selatan masih ada fit and proper test, masih ada survei, masih ada pemanggilan-pemanggilan dari DPP Partai. Masih ada beberapa tahapan lagi. 

"Setahu saya belum ada rekomendasi partai. Saat ini kita masih pada tahapan survei," pungkasnya. 

Ketua DPD PDIP Sumsel HM Giri Ramanda N Kiemas SE MM didampingi Sekreatris DPD PDIP Sumsel HM Ilyas Panji Alam.
Ketua DPD PDIP Sumsel HM Giri Ramanda N Kiemas SE MM didampingi Sekreatris DPD PDIP Sumsel HM Ilyas Panji Alam. (Tribunsumsel.com/Arief Basuki)

Baca juga: 3 Kader PDIP Maju Pilkada Palembang 2024, Digadang Jadi Bacawakonya Yudha Pratomo Mahyuddin

Pernyataan Robby Budi Puruhita ini setidaknya meluruskan pemberitaan yang menyebutkan Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan mengeluarkan surat rekomendasi calon kepala daerah untuk seluruh Indonesia.

Surat rekomendasi yang dimaksud itu disbutkan ditandatangani Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDIP Bambang Wuryanto dan Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto dengan nomor 6238/IN/DPP/VI/2024 tentang instruksi pemantapan batch 2 tim pemenangan daerah pilkada serentak 2024.

Dalam surat rekomendasi tersebut, untuk Sumatera Selatan ada empat calon Bupati yang sudah direkomendasikan. Untuk Kabupaten Banyuasin ada nama H Askolani Jasi, Kabupaten OKI ada nama Abdiyanto, Kabupaten Lahat ada Yulius Maulana dan OKU Selatan ada Hengki Irawan.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved