Penemuan Mayat di OKUT

Mayat perempuan di OKUT Ternyata Siswi SMK, Ditemukan Luka di Kepala dan Leher Korban

Terungkap identitas mayat perempuan yang ditemukan di kebun karet, Desa Tebing Sari Mulya, Kecamatan Belitang Madang Raya

Penulis: Choirul OKUT | Editor: Yandi Triansyah
Handout
Mayat perempuan yang ditemukan warga di Kebun Karet Desa Tebing Sari Mulya, Kabupaten OKU Timur, Kamis (20/6/2024) ternyata AU siswi SMK, warga Kemang Raya, Desa Pujo Rahayu, Kecamatan Belitang I. 

SRIPOKU.COM, MARTAPURA - Terungkap identitas mayat perempuan yang ditemukan di kebun karet, Desa Tebing Sari Mulya, Kecamatan Belitang Madang Raya, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan (Sumsel). 

Korban diketahui UA berusia 16 tahun merupakan pelajar SMK, ia tercatat sebagai  warga Kemang Raya, Desa Pujo Rahayu, Kecamatan Belitang I, Kabupaten OKU Timur.

Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono SIK MH melalui Kapolsek Madang Suku I AKP Dwi Hendro mengatakan, korban mengalami lebam di bagian dada, leher dan luka di kepala. 

"Berdasarkan hasil pemeriksaan medis ditemukan sejumlah luka di tubuh korban," kata dia, Kamis (20/6/2024). 

Terakhir Pamit Kemarin Pagi 

Suyanto orangtua korban menjelaskan, anaknya terakhir meninggalkan rumah pada Rabu (19/6/2024) sekira pukul 10.00 WIB. 

BREAKING NEWS: Warga Tebing Sari Mulya OKUT Temukan Mayat Wanita Tanpa Identitas di Kebun Karet

Menurut dia, anaknya keluar rumah dengan mengendarai sepeda motor Honda Scopy warna putih. 

"Saat pergi korban tidak lagi berpamitan hingga pagi hari Kamis tanggal 20 Juni 2024. Korban tidak pulang ke rumah," kata Suyanto. 

Karena anaknya tidak kunjung pulang, Suyanto akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa. 

Hingga akhirnya mendapatkan informasi di media sosial penemuan mayat di kebun Karet Desa Tebing Sari Mulya, Kecamatan Belitang Madang Raya.

Setelah melihat photo dan mendatangi RSUD OKU Timur, orangtua korban memastikan bahwa mayat tersebut merupakan anaknya.

"Selanjutnya setelah melihat jenazah tersebut benar anaknya yang telah hilang tidak pulang ke rumah dari hari Rabu kemarin," jelasnya.

Keluarga Tolak Diotopsi

Lalu pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan takdir. Serta atas permintaan pihak keluarga keberatan jenazah dibawa ke rumah sakit.

Lalu pihak keluarga menolak untuk dilakukan Visum atau Autopsi serta dituangkan dengan surat pernyataan dari pihak keluarga.

Sebelumnya, penemuan tersebut pertama kali ditemukan oleh petani karet Rofi'i (47), warga Desa Jati Mulyo, Kampung 3 RT 10, RW 3, Kecamatan Belitang Madang Raya, Kabupaten OKU Timur.

Informasi dari pihak kepolisian menyebutkan, saat itu saksi sedang menyadap karet milik Asreal. Saksi terkejut melihat sesosok mayat yang tertelungkup di kebun Karet.

Selanjutnya saksi memanggil Bagas Irawan dan kemudian melaporkan kepada Perangkat Desa lalu perangkat Desa menelpon Piket Polsek Madang Suku I.

"Mendapatkan laporan kita langsung mendatangi TKP. Mengamankan TKP, Mencari keterangan saksi saksi dan Menghubungi INAFIS POLRES OKU Timur," kata Kapolsek Madang Suku I AKP Dwi Hendro.

Dikatakan, mayat dengan ciri - ciri Jenis kelamin perempuan, tinggi kurang lebih 150 cm, memakai baju merah dengan motif kembang dan celana warna putih posisi mayat tengkurap.

"Hingga saat ini masih menunggu Team INAFIS Polres OKU Timur datang ke TKP," pungkanya. 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved