Pilkada Palembang 2024

Reaksi Fitrianti Agustinda Sambut Ratu Dewa Akhiri Pj Walikota, Tetap Jaga Netralitas ASN Palembang

Kabar Ratu Dewa bakal segera mengakhiri masa jabatannya sebagai Pj Walikota Palembang mendapat sambutan baik dari Balon Wako Fitrianti Agustinda

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
Handout
Pj Walikota Palembang Drs H Ratu Dewa MSi; Bakal Calon Walikota Palembang Hj Fitrianti Agustinda SH MH. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kabar Ratu Dewa bakal segera mengakhiri masa jabatannya sebagai Pj Walikota Palembang dan siap mengikuti Pilkada Palembang 2024 mendapat sambutan baik dari Bakal Calon Walikota Palembang Hj Fitrianti Agustinda SH MH.

Mantan Wakil Walikota Palembang ini berharap dengan tidak laginya Drs H Ratu Dewa MSi menjabat Pj Walikota Palembang, netralitas ASN/PNS di Kota Palembang bisa terjaga di Pilkada Palembang 2024 nanti.

"Mudah-mudahan marwah ASN, PNS itu terjaga untuk netralitas di PIlkada Palembang 2024 nanti," ungkap Fitrianti Agustinda, Minggu (16/6/2024). 

Fitri yang juga Ketua DPD Partai Nasdem Kota Palembang menyatakan saat ini dirinya siap untuk menghadapi kontestasi Pilwako Palembang 2024. 

"Kita siap sebagai Ketua Partai karena Partai Politik itu tujuannya untuk mewujudkan cita-cita partai itu untuk memperoleh mandat dari masyarakat. 

Kalau ASN itu pelayan masyarakat, netralitasnya dijaga, tidak boleh pihak sana-sini, apalagi memanfaatkan aparatur. Itu ngarahnya TSM (Terstruktur, Sistematis, Masif)," ujarnya. 

Mantan Ketua Komisi 2 DPRD Palembang ini pun menyerahkan kepada masyarakat untuk menilai siapa bakal calon yang akan dipilih nantinya.

"Biarlah masyarakat yang menilai," pungkasnya.  

Seperti diketahui selama ini juga hampir semua Balon Walikota Palembang lainnya berharap agar jika memang Ratu Dewa ingin sama-sama maju Pilkada Palembang 2024 menghendaki agar tidak lagi bersandar dengan jabatannya saat ini.

Beredar surat perihal pelantikan Penjabat (Pj) Walikota Palembang yang akan dilaksanakan pada Rabu (19/6/2024).

Surat yang berkop Pemerintah Provinsi Sumsel itu berisi pelantikan Pj Walikota Palembang yang akan dilaksanakan pada pukul 10.00 WIB di Griya Agung Palembang.

Dikonfirmasi Pj Walikota Palembang Ratu Dewa tak membantah tentang adanya pergantian dirinya sebagai Pj Walikota Palembang.

"Ya," kata dia singkat, Sabtu (15/6/2024).

Ratu Dewa mengaku akan mengakhiri masa jabatannya sebagai Pj Walikota Palembang karena akan maju di Pilwako Palembang 2024.

"Saya mengakhiri jabatan Pj Walikota Palembang dan mengumumkan siap maju sebagai bakal calon Walikota Palembang di Pilkada serentak 2024," kata Dewa. 

Dewa mengaku sempat ragu ingin maju Pilwako Palembang karena ia merasa bukan berasal dari kader partai politik.

Namun akhirnya ia memantapkan diri untuk masuk di bursa pencalonan Pilwako Palembang.

“Saya bukan berasal dari keluarga yang punya segalanya untuk maju, modal saya hanya niat yang tulus untuk membangun Palembang,” kata Ratu Dewa.

Selama menjadi Pj dirinya merasakan betul keluh kesah dan kesusahan masyarakat, sehingga menjadi salah satu dorongan yang kuat untuk maju di Pilkada Palembang.

Ratu Dewa menyadari, ada banyak calon yang ingin maju dan membangun kota ini dengan segala potensi, bahkan kemampuan yang mungkin lebih baik dari dirinya.

Namun, alumni Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang ini hanya bisa memastikan bahwa, niat baik ini hanya untuk kepentingan masyarakat, tanpa ada kepentingan lain.

“Jika masyarakat Palembang merestui dan memilih, saya hanya bisa memastikan bahwa saya akan berjuang sekuat tenaga untuk masyarakat yang sehat, sejahtera, cerdas dan berakhlak,” kata Ratu Dewa.

dewa surat pj baru
Pj Walikota Palembang Drs H Ratu Dewa MSi mengakui bakal ada pengambilan sumpah jabatan untuk Penjabat (Pj) Walikota Palembang yang baru dijadwalkan pada Rabu (19/6/2024) pukul 10.00 WIB di Griya Agung Palembang.

Baca juga: Jangan Pilih Calwakot Palembang Bawa 5 Isu Jadul, Bagindo: Justru WTP Isu Penting 

Soal infrastruktur dan pembangunan, tentu menjadi prioritas jika dirinya diberi amanah, terutama soal banjir, kerusakan jalan, dan hal lain yang secara fisik sangat dibutuhkan.

Selain itu, ada yang tidak kalah penting pula dengan pembangunan non fisik yang sangat perlu untuk dituntaskan, satu persatu masalah maupun tantangan akan dievaluasi dan diperbaiki.

Masyarakat harus sehat tidak hanya dengan fasilitas yang memadai di fasilitas kesehatan yang ada, namun juga pelayanan yang memudahkan dan pro rakyat.

Masyarakat juga harus sejahtera dengan tersedianya lapangan pekerjaan dan banyaknya pelaku usaha maupun industri yang mendorong ekonomi daerah.

“Masyarakat dan anak-anak didik kita juga harus cerdas dengan kebijakan dan sistem pendidikan baik, yang benar-benar memudahkan tidak hanya siswa namun wali murid,” katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved