Korupsi di PT Timah

FAKTA Baru Jenderal Bintang 4 di Korupsi Timah Rp 271 T, Akomodir Pembelian Smelter dari Orang Kaya

Ada yang mengaitkan kejadian ini dengan isu purnawirawan jenderal bintang 4 berinisial B di balik pusaran kasus korupsi timah.

Editor: Odi Aria
Kolase
Kolase foto Iskandar Sitorus dan ilustrasi sosok Jenderal Bintang 4. 

Sebagaimana pemberitaan yang beredar, Jampidsus Febrie disebut-sebut sempat diikuti oleh sejumlah orang yang diduga merupakan Anggota Densus 88 Polri.

Peristiwa terjadi saat makan malam di salah satu restoran kawasan Cipete, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

"Saya saja enggak ngerti itu. Jampidsus enggak apa-apa kok. Biasa aja. Semua berjalan seperti biasa."

"Pengamanan itu hal yang biasa kalau eskalasi penanganan perkaranya banyak," ujar Ketut.

Diketahui, beberapa petugas pengamanan dalam Kejaksaan Agung yang berjaga di gerbang belakang (Jalan Bulungan) sudah memakai rompi hitam.

Bahkan, tambahan personel dari berbagai kesatuan militer juga disiagakan.

Tampak beberapa di antara personel tambahan mengenakan pakaian dinas harian Marinir Angkatan Laut.

Kemudian sekira pukul 22.40 WIB, empat mobil hitam diduga Brimob melintas di depan gerbang Kejaksaan Agung Jalan Bulungan.

Kejadian ini ternyata juga dilakukan pada malam sebelumnya, Senin (20/5/2024).

Saat itu rombongan mobil pengurai massa (Raisa) Brimob lengkap dengan motor trailnya melintas di depan Kejaksaaan Agung sekira pukul 23.00 WIB.

Peristiwa itu sempat diabadikan dalam sebuah video yang memperlihatkan rombongan tersebut sempat berhenti di depan gerbang Kejaksaan Agung.

Namun pada malam itu, pengamanan masih belum dipertebal seperti Selasa malam.

Total diduga ada enam mobil Brimob yang berada di area tersebut.

Bahkan satuan pengamanan dari Polsek Kebayoran Baru juga ikut dikerahkan.

Puluhan anggota tak berseragam juga tampak menyebar di sekitar di sekitar Jalan Bulungan pada malam itu.

Selain itu, terlihat pula sebuah drone yang diduga merupakan alat penembak.

Terkait hal itu, Ketut enggan mengonfirmasinya.

Pihak kepolisian, di antaranya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Erdi A Chaniago hingga Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko juga belum memberikan jawaban apapun soal adanya drone tersebut.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved