Pilkada Palembang 2024

Sosok drg Asti Digadang Cocok Dampingi Ratu Dewa, Putri Mantan Wagub Sowan ke Sultan

sosok drg. Asti Rosmala Dewi Sp. Perio MM MARS yang digadang cocok mendampingi Pj Walikota Palembang Drs H Ratu Dewa MSi maju Pilkada Palembang 2024

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
Handout
drg. Asti Rosmala Dewi Sp. Perio MM MARS melakukan pertemuan dengan Tokoh Palembang Ir. H Raden Mahmud Badaruddin atau Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin yang merupakan Sultan Kesultanan Palembang Darussalam. 

Ratu Dewa Isyaratkan Berpasangan dengan Sosok Perempuan, I

Meski banyak kandidat berminat bergandengan, namun hingga kini belum ada satupun nama calon yang resmi akan mendampingi Ratu Dewa pada Pilkada Palembang 2024 mendatang.

Seperti sering diungkapkannya, pria kelahiran Muarakuang 17 Agustus 1969 ini masih fokus menjalankan tugasnya sebagai Pj Walikota Palembang sehingga membuatnya tidak akan terburu buru dalam memilih calon wakilnya.

Arianto, ST, MT, M. IKOM, Pol sebagai orang yang dipercaya Ratu Dewa dalam survei dan menentukan langkah politiknya, mengatakan tentunya dalam memilih calon wakil walikota Ratu Dewa harus dengan pertimbangan yang matang.

Pertimbangan itu, kata peneliti LSI ini diantaranya adalah kesamaan dan persepsi yang kuat untuk membawa Kota Palembang menuju kota yang berdaya dan berjaya di tingkat nasional dan regional serta internasional.

Selain intu, tugas sebagai pemimpin yang bekerja dan melayani (berani) dalam melayani masyarakat harus dikedepankan bersama-sama dengan calon wakil walikota tersebut.

“Saya infokan, sampai detik ini, Ratu Dewa belum memutuskan satu namapun untuk dijadikan patner atau berpasangan pada pilkada nanti. Memang, kalau tidak ada calon wakil walikota, maka tidak bisa mendaftar di KPUD nantinya. Jadi harus ada calon wakil walikotanya," kata Arianto.

Arianto tidak menampik sederet nama kandidat yang digadang-gadang dipasang-pasangkan bakal bergandengan dengan Ratu Dewa. Antara lain Ketua PAN Bandung Barat Rasyid Rajasa, Ketua DPD Golkar Palembang/Ketua Fraksi Golkar DPRD Palembang M Hidayat SE MSi. 

Kemudian ada Nandriani Octarina S.Psi, CHA, Wakil Ketua DPW PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) Sumsel/Anggota Fraksi PKB DPRD PAlembang H Firmansyah Hadi SE, drg asti rosmala dewi, Sp. Perio, MM, MARS. 

Arianto mengatakan, Ratu Dewa sangat berterima kasih banyaknya simpati dari masyarakat dan partai politik yang mau bersama-sama bergandengan dengan kader-kader terbaik yang mereka ajukan demi membangun dan membawa Kota Palembang yang lebih baik lagi kedepan.

"Peluang untuk berpasangan dengan calon wakil walikota serta dengan siapapun baik segmen kaum perempuan atau laki-laki sangat terbuka. Komunikasi politik pasti juga ada. Jadi saya tegaskan, belum ada satupun bakal nama calon wakil walikota Ratu Dewa sampai detik ini yang resmi,” ungkap lelaki yang gemar memakai baju batik ini dengan lantang.

Pria yang biasa disapa dengan nama Iyan ini menambahkan, untuk menentukan calon wakil walikota, tentunya banyak faktor pertimbangan yang harus dilalui. Salah satunya adalah faktor apakah calon wakil walikota tersebut bisa diterima masyarakat Kota Palembang, meskipun tidak seratus persen.

Resitensi dukungan (elektabilitas) merupakan salah satu faktor utama dalam memutuskan calon wakil walikota. Ada saja, nama calon wakil walikota meskipun sudah banyak dikenal (popularitas) tapi dari segi kedisukaan ( akseptabilitas) justru berbanding terbalik.

Hal ini tentunya akan berpengaruh dengan tingkat keterpilihan (elektabilitas). Pada akhirnya akan berdampak juga dengan elektabilitas calon walikotanya.

Pengalaman dalam survei perilaku pemilih, dalam menentukan calon wakil walikota, tingkat popularitas harus beriringan dengan akseptabilitas meskipun elektabilitasnya dipastikan tidak akan bisa menyamai angka elektabilitas pasangannya (calon walikotanya).

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved